Berita

Pembukaan rapat pleno terbuka rekapitulasi perolehan suara di KPU Medan/Ist

Nusantara

Jauh Dari Target, Partisipasi Pemilih Hanya 34,8 Persen di Pilkada Medan

MINGGU, 08 DESEMBER 2024 | 19:39 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Partisipasi pemilih di Pilkada Medan 2024 sangat jauh dari target yang pernah disampaikan oleh Ketua KPU Kota Medan, Mutia Atiqah. Dalam berbagai kesempatan, Mutia Atiqah selalu mengumbar target mereka yakni partisipasi pemilih sebesar 75 persen.

Namun faktanya, partisipasi pemilih di Pilkada Medan hanya sebesar 34,8 persen. Menurun jauh dari capaian KPU Medan pada Pilkada 2020 lalu yang mencapai 46 persen.

Berdasarkan data yang diperoleh, jumlah daftar pemilih tetap (DPT) pada Pilkada Medan 2024 yakni sebanyak 1.799.421 pemilih. 

Namun hasil dari rekapitulasi perolehan suara di Pilkada Medan 2024, jumlah pemilih yang 626.309 saja yang terdiri dari suara sah sebesar 611.566 suara dan suara tidak sah 22.564.

Pengamat politik, Dr Bakhrul Khair menilai banyak hal yang perlu diperbaiki oleh KPU Medan dalam pelaksanaan Pilkada 2024. Ia menilai, alasan banjir yang terjadi pada hari pemungutan suara tidak dapat dijadikan alasan mengenai penurunan angka partisipasi ini.

“Banyak persoalan lain yang saya kira harus dikaji, mulai dari persoalan politik uang yang memicu rasa pesimisme warga maupun persoalan bencana. Kajian itu harus menjadi satu kesatuan berdasarkan berbagai prediksi yang mungkin maupun tidak mungkin terjadi,” katanya.

Hal lain yang tidak boleh diabaikan menurut mantan anggota KPU Medan ini yakni pembangunan hubungan emosional antara warga Kota Medan dengan urusan kepemiluan. Dalam hal ini, pembentukan opini mengenai pentingnya untuk berpartisipasi dalam pemilu harus dilakukan terus menerus dengan melibatkan pihak yang tepat.

“Saya kira pihak yang tepat untuk urusan ini adalah dengan menjalin komunikasi lewat media massa dan media lain yang bisa menjangkau masyarakat secara luas. Saya menilai hal ini sama sekali tidak maksimal dilakukan oleh KPU Medan,” pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya