Berita

Ilustrasi/Ist

Bisnis

Wall Street Pecah Rekor, Saham Meta Terbang 2,4 Persen

SABTU, 07 DESEMBER 2024 | 07:57 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Bursa Amerika Serikat (AS) di Wall Street mayoritas melonjak hingga mencatatkan rekor tertinggi.

Nasdaq dan S&P 500 naik ke rekor penutupan tertinggi di akhir pekan menyusul perkiraan optimis dari Lululemon Athletica dan perusahaan lain yang dipicu oleh data pekerjaan AS.

Dikutip dari Reuters, Dow Jones justru tergelincir 123,19 poin (0,28 persen) menjadi  44.642,52 pada perdagangan Jumat 6 Desember 2024 atau Sabtu pagi WIB. 

S&P 500 naik 15,16 poin, atau 0,25 persen, menjadi 6.090,27. Nasdaq Composite  naik 159,05 poin, atau 0,81 persem, menjadi 19.859,77.

S&P 500 mencatat rekor penutupan tertinggi ke-57 untuk tahun 2024, sementara Nasdaq Composite mencatat rekor penutupan tertinggi ke-36 untuk tahun ini. Selama seminggu, Nasdaq naik 3,3 persen, S&P 500 naik sekitar 1persen dan Dow turun 0,6 persen. 

Indeks konsumen diskresioner S&P 500 (.SPLRCD), membuka tab baru naik 2,4 persen untuk mencapai penutupan tertinggi sepanjang masa. Ini memimpin kenaikan di antara sektor-sektor, didorong oleh Lululemon.

Saham Lululemon Athletica (LULU.O), membuka tab baru melonjak 15,9 persen setelah pembuat pakaian olahraga itu meningkatkan perkiraan setahun penuh. 

Juga di sektor konsumen diskresioner, saham pengecer kosmetik Ulta Beauty (ULTA.O), membuka tab baru naik 9 persen setelah perusahaan menaikkan perkiraan laba tahunannya. 

Laporan Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan pertumbuhan pekerjaan melonjak pada November, tetapi tingkat pengangguran naik menjadi 4,2 persen menunjukkan pasar tenaga kerja yang mereda.

Bill Northey, direktur investasi senior di U.S. Bank Wealth Management di Billings, Montana, mengatakan hal itu mendukung argumen bagi Fed untuk terus memangkas suku bunga dalam pertemuan Desember dan hingga kuartal pertama. 

Menyusul data tersebut, suku bunga berjangka AS memperkirakan peluang 90 persen bahwa Fed akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan kebijakan 17-18 Desember mendatang. 

The Fed telah menurunkan suku bunga sebesar 75 basis poin sejak September, saat meluncurkan siklus pelonggarannya. Gubernur Fed Michelle Bowman mengatakan risiko inflasi masih ada, yang menandakan kehati-hatian dalam mengambil keputusan suku bunga. 

Di antara pergerakan saham lainnya, saham Meta Platforms milik Facebook, naik 2,4 persen setelah pengadilan banding AS menegakkan hukum yang mengharuskan ByteDance yang berbasis di Tiongkok untuk mendivestasikan aplikasi video pendek populernya TikTok pada awal tahun depan atau menghadapi larangan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya