Berita

Anggota Komisi VI DPR RI, Herman Khaeron/RMOL

Politik

Pemerintah Harus Perhatikan Daya Beli Masyarakat Sebelum Terapkan PPN 12 Persen

KAMIS, 05 DESEMBER 2024 | 16:42 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Komisi VI DPR RI meminta pemerintah memperhatikan daya beli masyarakat sebelum menerapkan kebijakan PPN 12 persen pada tahun depan.

"Saya memberikan pandangan bahwa kita harus mempertimbangkan berbagai aspek. Pertama daya beli masyarakat, kemudian prospek ekonominya seperti apa, apakah menaikkan pajak akan berdampak positif kepada masyarakat atau tidak," kata anggota Komisi VI DPR RI, Herman Khaeron, kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis 5 Desember 2024. 

Kendati begitu, Ketua DPP Partai Demokrat ini menyatakan bahwa keputusan akhir ada di tangan pemerintah, apakah PPN 12 persen ini akan tetap diberlakukan pada Januari 2025.

"Bagi saya ini diserahkan kepada pemerintah. Ini pilihan, apakah mau dijalankan atau ditunda tergantung kepada pemerintah," ujarnya.

Ditambahkan Herman, jika pada akhirnya PPN 12 persen diberlakukan pada Januari 2025, pemerintah harus memberikan penjelasan secara detail kepada masyarakat.

"Sepanjang ini bisa dijelaskan, menggaransi terhadap daya beli masyarakat, menjaga masyarakat bisa survive menurut saya ini harus dijelaskan," ucapnya.

"Dan bagi Menteri Keuangan harus menjelaskan secara gamblang kepada publik apakah pilihannya ini merupakan pilihan masyarakat," demikian Herman Khaeron.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya