Berita

Kolase Gus Miftah dan Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad/RMOL

Politik

DPR Pertimbangkan Aspirasi Masyarakat untuk Evaluasi Gus Miftah

KAMIS, 05 DESEMBER 2024 | 12:58 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Pemerintah didesak untuk memecat utusan khusus presiden bidang keagamaan Miftah Maulana Abdurrahman alias Gus Miftah oleh masyarakat atas tindakan yang kurang elok terhadap rakyat kecil.

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengajak Miftah untuk melakukan introspeksi diri. Menurutnya, tidak hanya Miftah yang harus introspeksi diri, tapi juga seluruh pembantu Presiden Prabowo Subianto.

“Nah, bahwa kemudian kita DPR, kita melihat aspirasi masyarakat sudah meminta kepada pemerintah tidak hanya kepada Gus Miftah, tapi juga mengimbau untuk melakukan introspeksi, evaluasi terhadap kinerja masing-masing pembantu presiden maupun utusan khusus presiden,” kata Dasco di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Kamis, 5 Desember 2024.


Desakan agar Presiden Prabowo Subianto mencopot Gus Miftah dari jabatannya selaku Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan menggema di X.

Desakan itu muncul usai video Gus Miftah mengolok-olok pedagang es teh bernama Sunhaji saat pengajian di Magelang, Jawa Tengah yang viral di media sosial.

Berdasarkan pantauan RMOL pada Kamis 5 Desember 2024 hingga pukul 03.01 WIB sudah 17.300 postingan terkait dengan "Copot".

"Copot yang lagi viral saat ini untuk memberhentikan Miftah, semoga bapak @prabowo mengabulkan permintaan masyarakat," tulis @Petk***

"Copot Miftah dari jabatan utusan khusus presiden," sambung @Mdy_***

"APBN tak pantas untuk memfasilitasi & membiayai orang yg suka mengolok-olok rakyat. Silahkan bagi yg sudah muak untuk mengisi petisi copot si Gondrong dari jabatan utusan khusus Presiden," kata @emgina**

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya