Berita

Sarah Handayani

Politik

Prabowo Ingin Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Bukan Hanya soal Kesejahteraan Guru

KAMIS, 05 DESEMBER 2024 | 09:46 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto memiliki political will atau kemauan politik untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia (SDM) Indonesia, termasuk terkait kompetensi dan peningkatan kesejahteraan guru.

Demikian disampaikan Ketua Bidang Pendidikan DPN Partai Gelora, Sarah Handayani, dalam Gelora Talks bertajuk Guru, Kesejahteraan, Profesionalitas dan Masa Depan Indonesia Emas 2045, dikutip dari YouTube GeloraTV, Kamis 5 Desember 2024.

Seperti diketahui, Prabowo menyatakan akan meningkatkan anggaran untuk kesejahteraan guru-guru ASN dan PPPK, serta guru-guru non-ASN. Hal itu disampaikan Prabowo saat hadir dalam acara peringatan Hari Guru Nasional 2024 di Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis pekan lalu.


"Jadi apa yang disampaikan Pak Prabowo soal kenaikan gaji guru adalah bentuk political will dari pemerintah," katanya. 

Namun, Sarah mengatakan bahwa pernyataan Prabowo harus dilihat secara menyeluruh sebab tidak sekedar bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan gaji guru tetapi juga peningkatkan tunjangan sertifikasi dan kompetensi guru dalam mengajar.

"Pak Prabowo ingin melakukan revolusi pendidikan, seperti juga yang dicita-citakan Partai Gelora. Nah, untuk meningkatkan kualitas SDM kita, maka bagian terkecil dari tulang punggung suatu bangsa adalah kualitas manusianya. Maka pemerintah perlu membuka akses pendidikan untuk semua warga negara," ujarnya.

Artinya, dalam melakukan revolusi pendidikan, Presiden Prabowo akan meningkatkan sarana dan fasilitas pendidikan. Lalu, profesionalitas, kualitas, kompetensi dan peningkatan kesejahteraan guru-guru, karena guru adalah  kunci untuk kebangkitan dan tonggak bagi berdirinya sebuah negara. Apalagi pemerintah juga telah menyusun visi Indonesia Emas 2045.

"Mudah-mudahan dengan adanya political will, keinginan politik dari pemimpin kita, maka semuanya bisa terjadi. Partai Gelora akan mengawal revolusi pendidikan ini," kata Sarah yang juga Dosen Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya