Berita

Ilustrasi/RMOL

Bisnis

Dolar AS Tersungkur saat US Treasury Sambut Baik Penunjukkan Scott Bessent

SELASA, 26 NOVEMBER 2024 | 09:56 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Dolar Amerika Serikat (AS) tersungkur pada perdagangan Senin 25 November 2024 Waktu setempat, atau Selasa WIB. 

Pelemahan yang signifikan ini terjadi setelah US Treasury menyambut baik pilihan Donald Trump atas Scott Bessent sebagai menteri keuangan. Pasar melihat Bessent akan lebih disiplin secara fiskal daripada yang ditakutkan investor.

Euro melesat 0,83 persen menjadi 1,0503 Dolar AS, pulih dari kejatuhan pada sesi pekan lalu. 


Terhadap Yen Jepang, Dolar melemah 0,37 persen. Satu Dolar AS kini menjadi 154,16 Yen.

Poundsterling Naik 0,3 persen. Satu Pound kini menjadi 1,257 Dolar AS.

Yuan China naik 0,22 persen versus Dolar AS. Kini satu Dolar AS  menjadi 7,245 Yuan.

Trader melihat Bessent sebagai orang lama Wall Street dan konservatif fiskal. Namun, dia juga secara terbuka mendukung penguatan dolar serta pengenaan tarif, yang menunjukkan setiap pullback mata uang tersebut mungkin akan cepat berlalu.

"Saya pikir itu respons yang berlebihan. Kita masih belum tahu seberapa besar kekuasaan yang akan ada di Gedung Putih dan seberapa besar kekuasaan yang akan diberikan kepada kabinet," kata Marc Chandler, Chief Market Strategist Bannockburn Global Forex, New York, dikutip dari Reuters.

Indeks Dolar (Indeks DXY) yang mengukur greenback terhadap sekeranjang enam mata uang lainnya, termasuk Yen dan Euro, turun 0,09 persen menjadi 106,83, lebih dari 1 persen di bawah level tertinggi dua tahun. 

Perdagangan relatif sepi menjelang libur Thanksgiving AS yang akan berlangsung pada Kamis. 

Dolar AS melesat selama delapan minggu berturut-turut dengan banyak indikator teknikal yang menunjukkan overbought karena spekulasi kebijakan Trump akan memicu inflasi dan semakin mendukung greenback.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya