Berita

Kubu pasangan Fathani-Zarkasyi mencium dugaan ketidaknetralan ASN dan birokrat Lhokseumawe/Ist

Nusantara

Paslon Fazar Cium Ketidaknetralan ASN dan Aroma Black Campaign

SABTU, 23 NOVEMBER 2024 | 18:46 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Ada indikasi ketidaknetralan aparatur sipil negara (ASN) yang dirasakan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Lhokseumawe, Fathani-Zarkasyi (Fazar) di Pilwalkot Lhokseumawe 2024.

"Kami sudah mengamati dan mengawasi. Bila terbukti anda (pegawai pemerintah/ASN) tidak netral dan memanfaatkan wewenang jabatan, kami akan proaktif melaporkan," kata Fathani dalam siaran persnya, Sabtu, 23 November 2024.

Fathani bahkan telah berkoordinasi dengan Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya terkait dugaan ketidaknetralan ASN di Pilwalkot Lhokseumawe. Dalam komunikasi tersebut, calon yang mendapati ASN tidak netral diminta melapor ke kontak pengaduan Kemendagri.

Adapun dugaan ketidaknetralan itu tercium di tengah maraknya perusakan atribut kampanye Fazar di berbagai tempat yang diduga dilakukan birokrat setempat.

"Kami sudah memiliki bukti ratusan foto atas perusakan spanduk, baliho, poster paslon Fazar. Kami sesalkan cara-cara ini karena tidak memberi contoh berdemokrasi yang sehat kepada masyarakat," jelas Cawalkot yang diusung Gerindra dan Golkar ini.

Selain dugaan ketidaknetralan ASN, masalah lain yang dirasakan pasangan Fazar adalah kampanye negatif hingga kampanye hitam.

"Sudahilah black campaign dan negative campaign. Biarkanlah Masyarakat menimbang pemimpin terbaik berdasarkan rekam jejak dan ide serta gagasan untuk membangun Lhokseumawe," tutupnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya