Berita

Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) DKI Jakarta, Tobaristani/Ist

Politik

Penyelengara Pemilu Berintegritas Hasilkan Pemimpin Bagus

KAMIS, 21 NOVEMBER 2024 | 14:05 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Persoalan integritas sangat penting dalam pelaksanaan Pemilu di Indonesia.

Demikian dikatakan Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) DKI Jakarta, Tobaristani dalam  focus grup discussion (FGD) bertajuk "Integritas Badan Pengawas Pemilu Menuju Pengawasan Partisipatif Pemilihan Tahun 2029 di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 21 November 2024. 

"Kalau semua penyelenggara Pemilu punya integritas yang baik, tentu kita akan berharap kualitas pemimpin yang dihasilkan juga bagus," kata Toba.

Toba mengatakan, FGD ini juga sekaligus bertujuan untuk menyerap masukan sebagai tambahan materi buku yang dibuatnya.

"Buku ini sebetulnya menjadi permintaan dari Pusdiklat Bawaslu RI. Akan ada banyak kluster yang membahas mengenai permasalahan Pemilu," kata Toba.

Menurutnya, agara proses Pemilu berjalan dengan langsung, umum, bebas, rahasia, dan jujur serta adil (Luber dan Jurdil) maka diperlukan penyelenggara dan pengawas yang betul-betul berkompeten dan berintegritas.

"Bawaslu sebagai lembaga pengawas memiliki peran penting agar pelaksanaan pesta demokrasi berlangsung sesuai aturan, tidak ada money politik dan lainnya," kata Toba.

Ia menambahkan, peran serta masyarakat dalam melakukan pengawasan Pemilik juga harus diakomodir dan dilindungi dengan baik.

"Ini sebagai masukan juga kepada Bawaslu agar masyarakat yang menyampaikan laporan itu percaya diri. Laporan yang sesuai, bukan karena suka dan tidak suka," kata Toba.

Ia menegaskan, Bawaslu perlu membuat regulasi agar siapapun mau melaporkan jika ada pelanggaran dengan rasa aman, tanpa takut dikriminalisasi.

"Kalau perlu masyarakat yang melaporkan dan laporannya terbukti benar ini dapat diberikan reward," pungkas Toba.

FGD menghadirkan narasumber Dosen Pascasarjana Unindra, Rahmatullah; anggota Bawaslu DKI Jakarta, Sakhroji;  dan mantan Tim Seleksi Bawaslu Provinsi Kalbar dan Jabar, Heri Herdianto. 




Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya