Berita

Tangkapan layar Calon Pimpinan (Capim) KPK Poengky Indarti di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 18 November 2024/RMOL

Hukum

Capim Anggap Memalukan KPK Kalah di Praperadilan Sahbirin Noor

SENIN, 18 NOVEMBER 2024 | 23:36 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Kekalahan yang dialami Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas Praperadilan mantan Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) Sahbirin Noor adalah hal yang sangat memalukan.

Demikian disampaikan Calon Pimpinan (Capim) KPK Poengky Indarti saat menjalani uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test Capim KPK di Komisi III DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 18 November 2024. 

"Nah terkait dengan pertanyaan Gubernur Kalimantan Selatan bisa bebas praperadialannya kalah, KPK saya rasa ini sangat memalukan. Karena seharusnya ketika melakukan praperadilan KPK menggunakan pembelaan-pembelaan yang bagus," kata Poengky. 


Menurut dia, KPK harus melakukan evaluasi menyeluruh terkait kekalahan praperadilan Sahbirin Noor tersebut agar lembaga antirasuah bisa menjaga reputasinya.

"Jangan sampai ke depan KPK kalah terus. Jadi kan ini berarti penguasaan hukumnya juga bermasalah," ujar mantan Komisioner Kompolnas ini.

Atas dasar itu, jika dirinya terpilih menjadi pimpinan KPK nanti maka ia tidak akan membiarkan hal-hal formil yang salah hingga akhirnya kalah dalam praperadilan. 

"Terus kemudian terkait formil, upaya-upaya formilnya juga salah gitu, jadi jangan sampai ini terjadi lagi," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya