Berita

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati/RMOL

Bisnis

Sri Mulyani Minta Kementerian Baru Cepat Susun Anggaran

RABU, 13 NOVEMBER 2024 | 16:15 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Sejumlah kementerian baru di Kabinet Merah Putih pemerintahan Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka belum memiliki anggaran.

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati meminta kementerian baru itu segera membentuk badan anggaran (BA).

“Inisiatif dari Kemenkeu adalah mengkoordinasikan dengan Kementerian PANRB untuk mengakselerasi dan mempercepat semua kementerian harus punya BA,” kata Sri Mulyani saat Rapat Kerja dengan Komisi XI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Rabu, 13 November 2024. 

Menkeu tiga periode itu menuturkan pembentukan BA pada kementerian/lembaga baru ini perlu dilakukan supaya cepat melaksanakan tugas dan menggunakan anggarannya secara baik. 

Ia menambahkan anggaran yang dikeluarkan Kemenkeu kepada kementerian baru itu nantinya bisa dipakai untuk kebutuhan perkantoran maupun program kerja.

“Ini yang agak rumit, yaitu pemisahan aset dan perkantoran serta anggaran untuk program,” ucapnya.

Sri Mulyani telah mengutus para wakil menteri keuangan untuk bertemu dengan para menteri koordinator tentang penggunaan anggaran ini. 

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu menambahkan telah menugaskan pegawai Kemenkeu untuk berkantor sementara di kementerian koordinator agar komunikasi bisa berjalan lebih lancar.

“Untuk beberapa K/L butuh pendekatan khusus, kami minta para wamen untuk sowan ke menteri koordinator untuk menyampaikan, kami juga memberikan penugasan person in charge supaya koordinasi dengan para sekretaris menko, terutama di K/L prioritas,” demikian Sri Mulyani.

Dalam website Direktorat Jenderal Anggaran Kemenkeu, badan anggaran K/L adalah bagian anggaran yang menampung belanja pemerintah pusat.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya