Berita

Konferensi pers e-Conomy SEA 2024 di Google Office, Jakarta pada Rabu 13 November 2024/RMOL

Bisnis

E-Conomy SEA 2024: Pertumbuhan Ekonomi Digital Indonesia Tembus Rp1.420 Triliun

RABU, 13 NOVEMBER 2024 | 13:39 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Ekonomi digital Indonesia dilaporkan tumbuh pesat sepanjang tahun 2024, dengan nilai transaksi diperkirakan mencapai 90 miliar Dolar AS atau sekitar Rp1.420 triliun.

Berdasarkan laporan e-Conomy SEA 2024 terbaru yang dirilis Google, Temasek, dan Bain & Company, angka tersebut naik 13 persen dibanding pertumbuhan pada 2023, sehingga menjadikan Indonesia sebagai pertumbuhan terbesar di Asia Tenggara.

Dalam laporan tersebut, sektor e-commerce menjadi kontributor terbesar bagi pertumbuhan ekonomi digital dengan kenaikan nilai transaksi kotor (GMV) 11 persen mencapai 65 miliar Dolar AS (Rp1.025 triliun) pada 2024.


"Pertumbuhan ekonomi digital diisi oleh sektor e-commerce, pengiriman makanan, transportasi, online travel, online media dan sektor keuangan dari ke-enam sektor ini e-commerce masih menjadi kontributor terbesar pertumbuhan ekonomi digital,"kata Country Director Google Indonesia, Veronica Utami, dalam konferensi pers di  Google Office, Jakarta pada Rabu 13 November 2024.

Menurut laporan itu, berkembangnya sektor e-commerce di Indonesia dipengaruhi oleh inovasi yang terus diluncurkan platform belanja online, salah satunya dengan fitur video commerce untuk meningkatkan pengalaman pengguna dalam berbelanja. 

"Video commerce ini jadi stragtegi penting para pebisnis dalam mengembangkan penjualan produknya, dengan live shopping hingga video yang dibuat kreator," kata Vero.

Tak hanya sektor e-commerce, pertumbuhan pesat juga dialami oleh agen perjalanan online, seperti Traveloka dan Tiket.com. Sektor ini mencatat pertumbuhan tinggi 24 persen dengan nilai GMV mencapai 9 miliar Dolar AS (Rp142 triliun) pada 2024.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya