Berita

Presiden Prabowo Subianto mendorong Indonesia bisa mencapai swasembada energi/Istimewa

Politik

Ajakan Presiden Prabowo untuk Swasembada Energi Harus Dikawal

RABU, 13 NOVEMBER 2024 | 11:43 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Tekad Presiden Prabowo Subianto membawa Indonesia mencapai swasembada energi mendapat dukungan penuh dari Anggota Komisi III DPR RI, Hinca Pandjaitan.

Menurut Hinca, langkah ini adalah upaya strategis untuk mengakhiri ketergantungan terhadap impor energi yang tak berkesudahan, padahal Indonesia memiliki potensi besar dalam sumber daya energi.

"Ajakan Presiden Prabowo untuk swasembada energi harus dikawal. Sudah letih kita tersandera oleh impor yang tak berujung," kata Hinca seperti dikutip redaksi melalui akun X pribadinya, Rabu, 13 November 2024.

Dengan sumber daya alam yang melimpah, seperti energi fosil dan energi terbarukan, Indonesia memiliki potensi besar untuk menciptakan sistem energi yang berkelanjutan dan stabil.

Legislator Partai Demokrat ini menambahkan, swasembada energi akan membuka peluang besar bagi pemanfaatan energi terbarukan seperti tenaga surya, angin, dan panas bumi yang melimpah di Indonesia. 

Terlebih lagi, kemandirian energi tidak hanya dapat meningkatkan ketahanan ekonomi, tetapi juga mengurangi dampak fluktuasi harga energi global serta memperkuat daya saing nasional

Dengan dukungan penuh dari semua pihak, Hinca percaya Indonesia dapat mewujudkan kemandirian energi yang diharapkan oleh Prabowo.

"Ini adalah kesempatan emas ketika Prabowo memilih serius untuk swasembada energi. Kita percaya sebab kita adalah negara kaya!" tandas Hinca.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya