Berita

Presiden Iran, Masoud Pezeshkian/Net

Dunia

Iran Bodo Amat dengan Hasil Pilpres AS

JUMAT, 08 NOVEMBER 2024 | 10:15 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kemenangan Donald Trump pada pemilihan presiden Amerika Serikat pekan ini dinilai tidak begitu penting bagi Iran. 

Hal itu disampaikan oleh Presiden Iran, Masoud Pezeshkian dalam sebuah pernyataan, seperti dimuat oleh kantor berita resmi IRNA pada Kamis, 7 November 2024. 

Dikatakan bahwa Iran tidak peduli dengan siapa yang memenangkan pemilu AS dan Teheran akan tetap bersikap terbuka dengan segala bentuk kerja sama. 


"Bagi kami, tidak masalah sama sekali siapa yang memenangkan pemilihan Amerika, karena negara dan sistem kami bergantung pada kekuatan batinnya dan bangsa yang besar dan terhormat," kata dia. 

"Kami tidak akan berpikiran tertutup dalam mengembangkan hubungan dengan negara lain (sementara) kami telah memprioritaskan pengembangan hubungan dengan negara-negara Islam dan negara-negara tetangga," tambahnya. 

Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, yang memiliki keputusan akhir dalam semua masalah negara, telah melarang diadakannya pembicaraan langsung dengan Amerika Serikat.

Kekhawatiran utama para pemimpin Iran adalah potensi Trump untuk memberdayakan Netanyahu untuk menyerang situs nuklir Iran, melakukan pembunuhan, dan menerapkan kembali kebijakan tekanan maksimum melalui sanksi yang lebih tinggi terhadap industri minyak negara itu.

Namun, beberapa orang menduga Trump akan berhati-hati tentang kemungkinan perang.

Pada tahun 2018, pemerintahan Trump saat itu keluar dari pakta nuklir Iran tahun 2015 dengan enam negara adidaya dan kembali memberlakukan sanksi keras terhadap Iran, yang mendorong Teheran untuk melanggar batasan nuklir pakta tersebut.

Sanksi internasional atas program nuklir Teheran memaksa Teheran untuk mencapai pakta tahun 2015 di mana Iran setuju untuk mengekang program nuklirnya dengan imbalan pencabutan tindakan hukuman.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

UPDATE

12 Orang Tewas dalam Serangan Teroris di Pantai Bondi Australia

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:39

Gereja Terdampak Bencana Harus Segera Diperbaiki Jelang Natal

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:16

Ida Fauziyah Ajak Relawan Bangkit Berdaya Amalkan Empat Pilar Kebangsaan

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:07

Menkop Ferry: Koperasi Membuat Potensi Ekonomi Kalteng Lebih Adil dan Inklusif

Minggu, 14 Desember 2025 | 18:24

Salurkan 5 Ribu Sembako, Ketua MPR: Intinya Fokus Membantu Masyarakat

Minggu, 14 Desember 2025 | 18:07

Uang Rp5,25 Miliar Dipakai Bupati Lamteng Ardito untuk Lunasi Utang Kampanye Baru Temuan Awal

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:34

Thailand Berlakukan Jam Malam Imbas Konflik Perbatasan Kamboja

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:10

Teknokrat dalam Jerat Patronase

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:09

BNI Dukung Sean Gelael Awali Musim Balap 2026 di Asian Le Mans Series

Minggu, 14 Desember 2025 | 16:12

Prabowo Berharap Listrik di Lokasi Bencana Sumatera Pulih dalam Seminggu

Minggu, 14 Desember 2025 | 16:10

Selengkapnya