Berita

Rektor Universitas Trisakti, Kadarsah Suryadi, dalam seminar “Unlocking Sustainable Growth: Green Financing for Palm Oil Companies in Indonesia”/RMOL

Bisnis

Pembiayaan Hijau Jadi Kunci Percepatan SDGs

SELASA, 05 NOVEMBER 2024 | 13:58 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Di tengah krisis iklim global, pembiayaan hijau (green financing) memegang peranan penting untuk mendukung tujuan pembangunan keberlanjutan (SDGs). 

Hal ini disampaikan oleh Rektor Universitas Trisakti, Kadarsah Suryadi, dalam seminar bertema “Unlocking Sustainable Growth: Green Financing for Palm Oil Companies in Indonesia” yang digelar pada Selasa, 5 November 2024.

Dalam pidatonya, Kadarsah menekankan bahwa pembiayaan berkelanjutan seharusnya dianggap sebagai investasi, bukan sekadar biaya operasional. 

Menurutnya, tanpa investasi yang cukup, pembiayaan hijau tidak akan mampu memberikan dampak positif bagi lingkungan. 

“Biaya suistanable seharusnya bukan lagi biaya operating saja tapi investasi. Green financing tanpa investasi itu tidak bisa ditangani dengan baik,” katanya, di Gedung Rektorat Universitas Trisakti, Jakarta.

Adapun pembiayaan hijau ini menyediakan modal yang dibutuhkan oleh bisnis untuk berinvestasi dalam infrastruktur, inovasi, dan proses ramah lingkungan. Hal ini akan membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan risiko sosial.

Kadarsah lebih lanjut juga menyoroti pentingnya sektor keuangan untuk tidak hanya berfokus pada keuntungan ekonomi, tetapi juga menciptakan dampak positif bagi sosial dan lingkungan. 

“Di tengah tantangan perubahan iklim, dan kebutuhan untuk meningkatkan keberlanjutan bisnis, pembiayaan yang tidak hanya mencari economi return, tapi juga social dan environtmet return ini merupakan kunci keberhasilan kita,”tambahnha

Kadarsah pun memberikan apresiasi kepada lembaga keuangan yang telah berkomitmen terhadap praktik bisnis yang bertanggung jawab dan mendukung keberlanjutan lingkungan. 

Ia juga menyoroti peran lembaga swadaya internasional, seperti World Wide Fund for Nature (WWF) yang aktif mendorong pembangunan berkelanjutan melalui berbagai inisiatif di Indonesia.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya