Berita

Presiden Rusia, Vladimir Putin dan Presiden RI, Prabowo Subianto/Net

Dunia

Latihan Militer Indonesia-Rusia, Tandai Era Baru Kebijakan Luar Negeri Prabowo

MINGGU, 03 NOVEMBER 2024 | 17:13 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Latihan militer gabungan pertama Indonesia dengan Rusia minggu ini menandakan bahwa Presiden RI, Prabowo Subianto terus mencari peran yang lebih besar di kancah internasional.

Menurut peneliti di Pusat Studi Strategis dan Internasional, Pieter Pandie latihan militer yang akan digelar selama lima hari mulai Senin, 4 Novemer 2024 tersebut tidak mencerminkan keberpihakan pada satu blok ataupun keluar dari kebijakan luar negeri bebas aktif.

“Ini adalah bagian dari agenda yang lebih luas untuk meningkatkan hubungan dengan siapa pun, terlepas dari blok geopolitik mereka, selama ada manfaat bagi Indonesia,” paparnya, seperti dimuat AFP pada Minggu, 3 November 2024.


Latihan gabungan yang diselenggarakan di Jawa Timur, di mana Rusia mengirim tiga kapal perang kelas korvet, sebuah kapal tanker sedang, sebuah helikopter militer, dan sebuah kapal tunda

Pieter memperkirakan latihan tersebut tidak akan semaju latihan tahunan Super Garuda Shield yang diselenggarakan Indonesia dengan AS dan sekutu lainnya.

"Saya pikir ini adalah fase perkenalan hubungan militer antara keduanya, terutama di sisi angkatan laut," kata dia.

Namun latihan tersebut mungkin masih mengundang kecurigaan di Washington, yang telah mencoba mengisolasi Rusia secara diplomatis.

Negara ASEAN pernah mengadakan latihan bersama tahun 2021, tetapi Indonesai tidak pernah menggelarnya secara sendirian dengan Moskow.

Indonesia juga memiliki hubungan dagang miliaran dolar dengan Moskow, tetapi impor senjata utama telah terhenti dalam beberapa tahun terakhir, menyusul sanksi Barat terhadap Rusia.

Namun, Prabowo tetap mempertahankan kesepakatan jet tempur Rusia senilai 1,1 miliar dolar AS yang disepakati pada tahun 2018 ketika ia diangkat menjadi menteri pertahanan setahun kemudian, meskipun ada ancaman sanksi AS yang dilaporkan.

Prabowo bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Kremlin pada bulan Juli, kemudian mengumumkan latihan angkatan laut bersama yang menurut para ahli menunjukkan bagaimana eratnya hubungan kedua negara tersebut.

Selama kunjungannya ke Kremlin, Prabowo mengatakan bahwa ia ingin memperdalam hubungan dengan Rusia.

“Kami menganggap Rusia sebagai sahabat karib dan saya ingin terus menjaga dan meningkatkan hubungan ini,” kata Prabowo kepada Putin.

Sebelum pelantikannya bulan lalu, Prabowo mengatakan bahwa ia ingin membangun jaringan persahabatan yang kuat.

Untuk tujuan itu, ia mengunjungi belasan negara termasuk Tiongkok dan Australia, tempat ia membuat kesepakatan keamanan serupa.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya