Berita

Foto bersama Duta Besar Jepang, Masaki Yasushi dan delegasi kapal pemuda SSEAYP di Kedubes Jepang di Jakarta pada Jumat, 1 November 2024/RMOL

Dunia

Dubes Masaki: Delegasi Kapal Pemuda SSEAYP Punya Peran Jembatani Hubungan Indonesia-Jepang

JUMAT, 01 NOVEMBER 2024 | 20:22 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Delegasi kapal pemuda Ship for Southeast Asia and Japanese Youth Program (SSEAYP) melakukan kunjungan ke Kedutaan Besar Jepang di Jakarta pada Jumat, 1 November 2024.

Acara tersebut juga meliputi pelepasan 15 orang delegasi kapal pemuda SSEAYP yang akan memulai rangkaian program di Jepang dari tanggal 4 November 2024 hingga 11 Desember 2024.

Duta Besar Jepang, Masaki Yasushi menyambut hangat para delegasi yang tampak mengenakan pakaian batik biru seragam.

Dalam pidatonya, Dubes menjelaskan bahwa program SSEAYP telah diinisiasi pemerintah Jepang bekerja sama dengan negara-negara ASEAN sejak tahun 1974.

"Proyek ini dimulai pada tahun 1974 di Indonesia, sudah lebih dari 1500 orang yang berpartisipasi. Dan tentu saja, partisipasi tersebut telah berkontribusi pada pertukaran pemuda antara Jepang dan negara-negara Asia Tenggara," paparnya.

Dikatakan Dubes, SSEAYP pernah terhenti selama pandemi Covid-19 dan baru dimulai kembali tahun lalu. Kendati demikian, perjalanan para delegasi kapal pemuda ASEAN-Jepang tidak menggunakan kapal melainkan pesawat terbang.

Tahun ini, perjalanan delegasi menggunakan kapal akan kembali dilakukan.

"Jadi saya sangat senang karena program pemberangkatan para delegasi tahun ini akan menggunakan kapal," ungkap Dubes.

Dubes mengatakan, para delegasi SSEAYP akan tinggal di daerah pedesaan yang populer di Jepang, sehingga mereka mendapat kesempatan yang baik untuk mengetahui kehidupan dan budaya di negara itu dengan lebih nyata.

"Saya berharap semua memiliki pengalaman tinggal yang menyenangkan dan bermanfaat. Itu mungkin kesempatan terbaik untuk mengetahui kehidupan nyata orang Jepang dalam perjalanan ini," ujarnya.

Dubes menyebut para delegasi sebagai perwakilan Indonesia dan berharap program SSEAYP menjadi penguat jalinan hubungan kerja sama Indonesia.

"Anda semua, semuanya akan menjadi duta besar perwakilan Indonesia, dan Anda akan menemukan peran yang sangat penting untuk menjembatani antara Indonesia dan Jepang," harap Dubes.

Tema diskusi yang dipilih pada SSEAYP tahun ini akan membahas terkait  Soft Power dan Diplomasi Pemuda ke Pemuda, Pertumbuhan Ekonomi dan Masyarakat Berkelanjutan, Lingkungan Hidup dan Perubahan Iklim Global, Pengurangan dan Pemulihan Risiko Bencana, Kesehatan dan Kesejahteraan dan Masyarakat Digital.

Tujuan dari SSEAYP untuk mempromosikan persahabatan dan saling pengertian di antara para pemuda Jepang dan negara-negara anggota ASEAN untuk memperluas perspektif pemuda  tentang dunia, serta memperkuat semangat kerja sama  untuk kolaborasi internasional.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya