Anggota Komisi II DPR dari Fraksi Partai Nasdem Ujang Bey/Net
Program ketersediaan tiga juta rumah dalam setahun yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto bisa menjadi proyek strategis nasional (PSN).
Sebagai pendukung pemerintah, Partai Nasdem memandang program-program semacam itu harus disukseskan.
Begitu dikatakan anggota Komisi II DPR dari Fraksi Partai Nasdem Ujang Bey dalam Rapat Kerja Komisi II DPR dengan Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) Nurson Wahid di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (30/10).
Ujang Bey mengungkapkan, kesuksesan program itu tergantung dari perencanaan yang matang. Terlebih, masih ada catatan konflik agraria yang terjadi di Indonesia.
Selama ini, diungkapkan Ujang Bey, berdasarkan data Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) tahun 2020-2023, telah terjadi 115 konflik agraria yang disebabkan oleh proyek strategis nasional.
"Jangan sampai program-program yang sekarang diprioritaskan oleh Presiden Prabowo hanya akan menambah beban konflik agraria," ujar Ujang.
Pada sisi lain, legislator Dapil Jawa Barat IX meliputi Sumedang, Majalengka, dan Subang itu, memberikan apresiasi Nusron Wahid yang aktif dalam belanja masalah.
Ke depan, Ujang berharap, Nusron dapat merumuskan solusi-solusi pada masalah yang sudah dia tampung dari masyarakat.
"Tinggal penyelesaiannya. Artinya, perlu mitigasi masalah-masalah tersebut," tandas Ujang.