Berita

Jamshid Sharmahd/Net

Dunia

Warganya Dieksekusi, Jerman Tutup Tiga Konsulat Iran

JUMAT, 01 NOVEMBER 2024 | 10:52 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Tiga konsulat Iran di Jerman ditutup sebagai tanggapan atas keputusan eksekusi pada Jamshid Sharmahd, seorang warga berkebangsaan ganda Iran-Jerman-Amerika Serikat.

Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock mengatakan bahwa pihaknya telah memberikan peringatan kepada Iran sebelum akhirnya benar-benar menutup konsulat Iran di Frankfurt, Munich, dan Hamburg.

"Kami telah berulang kali dan dengan tegas menjelaskan kepada Teheran bahwa eksekusi seorang warga negara Jerman akan menimbulkan konsekuensi serius," ujarnya dalam sebuah pernyataan, seperti dimuat VOA pada Jumat, 1 November 2024.


Anna menambahkan, Jerman akan mengizinkan kedutaan besar Iran di Berlin tetap dibuka dan hubungan diplomatik tetap dipertahankan, meskipun di titik terendah.

"Bukan tanpa alasan bahwa hubungan diplomatik kita sudah berada pada titik terendah sepanjang masa," ujar Menlu Jerman.

Sharmahd, 69 tahun, dituduh berperan dalam pengeboman mematikan sebuah masjid di Shiraz pada tahun 2008. Ia dihukum karena berbagai pelanggaran berat, termasuk yang terkait dengan moral Islam.

Keluarganya membantah tuduhan terhadapnya.

Dalam wawancara eksklusif dengan VOA Persian Service, putri Sharmahd, Ghazaleh Sharmahd, memperingatkan bahwa eksekusi ayahnya pada hari Senin lalu, 28 Oktober 2024 tidak akan membungkam gerakan untuk keadilan.

“Mereka membuat kesalahan besar, mengira bahwa dengan membunuh ayah saya dan rakyat Iran, gerakan-gerakan ini akan berakhir. Namun mereka salah. Pembunuhan hanya membuat gerakan-gerakan ini lebih kuat, lebih intens, dan lebih bersemangat," kata dia.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya