Sosialisasi penyelenggaraan Pilkada Jakarta Tahun 2024 di Pondok Pesantren Al Hamid Putra/Ist
Satu bulan lagi pencoblosan Pilkada Jakarta pada 27 November 2024, ternyata banyak warga yang belum kenal dengan cagub-cawagub yang berkompetisi.
Demikian dikatakan Komisioner KPU Provinsi DKI Jakarta, Irwan Supriadi Rambe saat menghadiri sosialisasi penyelenggaraan Pilkada Jakarta Tahun 2024 di Pondok Pesantren Al Hamid Putra, Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu, 26 Oktober 2024.
"Kami ingin menjangkau seluruh lapisan dan komponen masyarakat untuk menginformasikan seluruh tahapan Pilkada Jakarta," kata Irwan yang dikutip Minggu, 27 Oktober 2024.
Irwan menjelaskan, berdasarkan fakta di lapangan, masih banyak yang belum tahu pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubenur di Pilkada Jakarta.
"Jadi masih ada yang belum tahu tiga Paslon di Pilkada Jakarta yang terdiri dari Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardhana, dan Pramono Anung-Rano Karno," kata Irwan.
Irwan juga mengajak masyarakat, termasuk Gerakan Pemuda Al Wasliyah untuk menyaksikan pelaksanaan debat kandidat Pilkada Jakarta.
Komisioner KPU Jakarta Timur, Fahrur Rohman menambahkan, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Jakarta Timur berjumlah 2,3 juta lebih.
"Jumlah DPT di Jakarta Timur terbanyak di Jakarta. Kami terus gencarkan sosialisasi, termasuk bagi penyandang disabilitas," kata Fahrur.
Menurutnya, dengan sosialisasi yang terus dimasifkan akan meningkatkan partisipasi pemilih dalam Pilkada Jakarta.
Partisipasi pemilih di Jakarta Timur pada Pilkada Jakarta tahun 2017 mencapai 77 persen. Kemudian, untuk Pilpres 2024 berada di angka 80,1 persen dan Pileg 81 persen.
"Dalam Pilkada tahun ini kita berharap angkanya juga bisa di atas 80 persen," kata Fahrur.