Berita

Kabinet Merah Putih/Antara

Politik

Ini Daftar 10 Menteri KMP Paling Miskin

RABU, 23 OKTOBER 2024 | 10:45 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Sebanyak 10 Menteri Kabinet Merah Putih (KMP) periode 2024-2024 tercatat memiliki harta paling sedikit dibanding menteri lainnya, yakni di bawah Rp10 miliar berdasarkan versi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Berdasarkan penelusuran RMOL, Rabu, 23 Oktober 2024, tercatat ada 10 dari 48 menteri KMP yang memiliki harta di bawah Rp10 miliar.

Menteri yang memiliki harta paling sedikit adalah Menteri Koordinator (Menko) Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra. Harta yang dimilikinya adalah sebesar Rp1.623.362.911 (Rp1,6 miliar). Namun demikian, harta tersebut tercatat pada LHKPN 2007 lalu.

Selanjutnya adalah Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq, yang memiliki harta sebesar Rp2.802.197.150 (Rp2,8 miliar) pada 2023.

Kemudian Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional, Wihaji yang memiliki harta sebesar Rp3.400.958.514 (Rp3,4 miliar) pada 2021.

Lalu Menteri Hak Asasi Manusia (HAM), Natalius Pigai yang memiliki harta sebesar Rp4,37 miliar pada 2019. Sedangkan Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli memiliki harta sebesar Rp4.525.000.000 (Rp4,52 miliar) pada 2020.

Selanjutnya, Menteri Perdagangan, Budi Santoso yang memiliki harta sebesar Rp6.864.679.466 (Rp6,86 miliar) pada 2023. Lalu ada Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi yang memiliki harta sebesar Rp7.109.000.000 (Rp7,1 miliar) pada 2023.

Kemudian ada Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, Teknologi, Satryo Soemantri yang memiliki harta sebesar Rp7.869.464.776 (Rp7,86 miliar) pada 2005.

Lalu, Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia/Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Abdul Kadir Karding yang memiliki harta sebesar Rp8.528.042.900 (Rp8,52 miliar) pada 2018.

Terakhir adalah Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni yang memiliki harta sebesar Rp8.893.732.283 (Rp8,89 miliar) pada 2023.

Namun demikian, masih ada 6 menteri yang belum memiliki LHKPN atau belum pernah menyerahkan data harta kekayaannya kepada KPK.

Mereka adalah, Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan. Selama menjabat Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) di pemerintahan Joko Widodo, Budi Gunawan tidak pernah melaporkan LHKPN.

Selanjutnya adalah, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti; Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo; Menteri Transmigrasi, Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara; Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana; dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Arifatul Choiri Fauzi.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya