Berita

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait bertemu dengan Jaksa Agung ST Burhanuddin/Ist

Politik

Menghadap Burhanuddin, Ara Siapkan Opsi Lahan Sitaan Kejagung Jadi Perumahan Rakyat

SELASA, 22 OKTOBER 2024 | 20:36 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait tancap gas di hari pertama kerja dengan menemui Jaksa Agung ST Burhanuddin di kantor Kejaksaan Agung RI, Jakarta Selatan pada Selasa, 22 Oktober 2024.

Tujuan Ara sapaan akrab Maruarar menemui Jaksa Agung untuk audiensi dan berdiskusi soal peluang penggunaan lahan-lahan sitaan Kejaksaan Agung di sekitar Jabodetabek untuk pembangunan program rumah.

Terlebih, Ara mengakui bahwa Kementerian baru ini anggarannya terbatas.


"Di tengah keterbatasan anggaran yang ada, kita bisa memanfaatkan lahan-lahan sitaan dari para koruptor untuk digunakan untuk rakyat," kata Ara.

Selain menghadap Jaksa Agung, Ara juga akan berkoordinasi dengan Kementerian Keuangan.

"Nanti kami akan segera minta waktu dengan Ibu Menteri Keuangan supaya prosesnya bisa berjalan dengan cepat, dan juga itu bisa dalam seratus hari program Pak Prabowo bisa kita wujudkan. Langkah itu kita bisa mulai gerakan membangun dan bergotong-royong membangun rumah untuk rakyat," kata Ara.

Tak lupa, Ara juga menyebut bakal menggandeng sejumlah pengusaha dalam menjalankan program ini.

Sementara itu, Jaksa Agung ST Burhanuddin menjelaskan pihaknya menyambut baik rencana Ara.

"Kebetulan di kami, di kejaksaan itu kita punya tanah-tanah sitaan dan kita akan sinergikan bagaimana tanah-tanah ini bisa digunakan untuk kepentingan rakyat. Dan tentunya memerlukan mekanisme dan waktu yang untuk penyelesaiannya. Kita sudah memulainya, hari ini kita memulainya dan Insya Allah tidak terlalu lama lagi kita ada kejelasan berapa hektare," kata Burhanuddin.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya