Berita

Pengusaha muda berunjuk rasa protes UID PLN Sumut tak jalankan Sistem Managemen Anti Penyuapan/Ist

Nusantara

Didemo, UID PLN Sumut Disinyalir Tak Jalankan Sistem Managemen Anti Penyuapan

JUMAT, 18 OKTOBER 2024 | 22:25 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Pihak Unit Induk Distribusi (UID) PLN Sumatera Utara didatangi oleh sejumlah anak muda dari kalangan kontraktor, Jumat, 18 Oktober 2024. Mereka menyampaikan keprihatinan terhadap pihak UID PLN Sumut yang dinilai tidak menjalankan Sistem Managemen Anti Penyuapan (SMAP).

Para kontraktor yang tergabung dalam Gapeksindo Sumut itu mengatakan, indikasi tidak dijalankannya SMAP ini terjadi pada proses tender. Perusahaan yang mengikuti seluruh prosedur dan memiliki kualifikasi sebagaimana yang disyaratkan justru kalah dalam lelang pekerjaan. 

“Kecurangannya sangat jelas. Utak atik untuk memenangkan perusahaan tertentu sangat jelas, bahkan terkesan sangat barbar dalam menyingkirkan perusahaan yang menolak terlibat praktik suap menyuap,” kata Ketua Umum Gapeksindo Sumut, Jimmy Simbolon didampingi Sekretaris Umum Gapeksindo Sumut Josua Farera Pangaribuan, Ketua Gapeksindo Kota Medan Steve Excel Aditya Korua Tobing dan sebagian unsur pengurus Gapeksindo Sumut dan Medan.

Aksi ini dilakukan dengan membentang spanduk berisi protes atas kecurangan yang terjadi.
Dalam orasinya, Jimmy Simbolon dengan tegas mengatakan rasa kekecewaannya terhadap keputusan proses pelelangan dengan dikalahkannya PT. Gapeksindo Jaya Bersama, secara tidak wajar oleh panitia lelang UID PLN Sumut. Dan, menuntut General Menager UID PLN Sumut Saleh Siswanto, bertanggungjawab dengan kejadian ini. 

"Kami Gapeksindo Sumut, meminta petanggungjawaban GM UID PLN Sumut Saleh Siswanto dalam persoalan ini. Jangan anda melarikan diri, apa sudah tidak jalan lagi SMAP di UID PLN ini. Selaku GM, anda harus transparan dalam lelang ini. Secara persyaratan, PT Gapeksindo Jaya Bersama telah memngikutin semuanya sesuai peraturan yang berlaku di UID PLN Sumut,” tegas Jimmy.

Sementara itu, Ketua Gapeksindo Kota Medan Steve Excel Aditya Korua Tobing menambahkan, bahwa aksi bentang spanduk di kantor UID PLN Sumut ini adalah bentuk protes Era Gapeksindo Muda ke GM UID PLN Sumut pak Saleh Siswanto.

"Kami melakukan aksi ini untuk memprotes dan memperjuangkan masa depan Era Gapeksindo Muda di kota kami ini, di Sumatera Utara ini. Dan, kami menegaskan. kami tidak ada meminta proyek apa pun kepada pejabat UID PLN Sumut. Karena, kami mengikuti semua proses tender secara benar, proges secara benar. Jadi, tidak ada kami lakukan terkait unjuk rasa secara ilegal. Protes ini murni kami lakukan sebagai pengusaha muda yang dirugikan dalam tender ini, oleh pejabat GM yang tidak menunjukan penilaian dengan benar, penilaian secara subjektif, bukan objektif,” ucapnya.

Hal yang sama disampaikan Sekretaris Gapeksindo Sumut Josua Farera Pangaribuan mempertanyakan adanya larangan dari UID PLN Sumut, untuk tidak melakukan aksi di UID PLN Sumut. 

"Kami melakukan aksi protes di UID PLN Sumut ini, karena, adanya indikasi kecurangan. Ada apa ini, mana GM nya ini, jangan gitu kalian. Ini ada beberapa Satpam-Satpam yang melarang kita. Padahal, kita anak-anak muda mau protes dengan dugaan adan kecurangan yang tidak diusut oleh GM UID PLN Sumut Saleh Siswanto,” pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya