Berita

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung/Istimewa

Politik

Singgung Dinasti Politik, Pramono Anung: Saya dan Dhito Dipaksa Maju

JUMAT, 18 OKTOBER 2024 | 02:18 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, angkat suara soal isu dinasti politik yang mengarah kepadanya belakangan ini. 

Hal itu terjadi saat Pramon diberi pertanyaan oleh Eko Widodo yang mengaku ‘Anak Abah’ soal isu dinasti politik dalam acara "Pram Uncensored" di Wisma Staco Building, Jalan Casablanca, Kav. 18, Jakarta, Kamis. 17 Oktober 2024.

“Pilpres lalu, 01 dan 03 sama-sama melawan narasi dinasti politik. Sekarang Mas Pram nyalon (Gubernur Jakarta), (di sisi lain) anak Mas Pram mencalonkan bupati lagi. Bagaimana tanggapan Mas Pram?” tanya Eko.

Pramono pun menjawab, pada kontestasi Pilkada Serentak 2024, nasibnya sama dengan anaknya, Hanindhito Himawan Pramana atau Dhito yang sekarang menjadi calon Bupati Kediri.

“Saya dan Dhito nasibnya sama. Dhito pada periode pertama tidak mencalonkan, tetapi dipaksa maju. Nasibnya sama seperti saya,” jawab Pramono.

Pramono menyadari bahwa isu dinasti politik memang tengah mengarah kepada dia dan anaknya. Dia berpesan kepada Ditho untuk menjaga nama baik keluarga di tengah isu dinasti politik yang mencuat saat ini.

“Yang jelas pesan saya kepada Dhito, kamu jaga nama baik bapakmu, keluargamu,” tuturnya.

Pramono juga menegaskan dirinya tidak pernah melobi siapapun untuk bisa maju di Pilgub Jakarta. 

“Saya mengatakan, saya tidak melobi siapapun untuk maju di Pilgub Jakarta,” pungkas Pramono.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya