Berita

Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Demokrat, Herzaky Mahendra Putra/Ist

Politik

Pertahankan Disertasi, Herzaky: Kepemimpinan AHY Kunci Soliditas Demokrat

SABTU, 12 OKTOBER 2024 | 10:42 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Demokrat, Herzaky Mahendra Putra berhasil mempertahankan disertasinya untuk meraih gelar Doktor di Program Studi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga.

Adapun disertasinya berjudul  Pengaruh Kepemimpinan Transformasional, Lingkungan Kerja, dan Komitmen terhadap Decision to Stay yang Dimediasi oleh Intention to Stay pada Partai Demokrat di Indonesia Pasca Penolakan Pengesahan KLB Ilegal oleh Kemenkumham

Herzaki diuji oleh ketua tim sidang Direktur Pascasarjana Unair, Prof Badri Munir Sukoco dengan promotor Prof Fendy Suhariadi dan co promotor Prof Suparto Wijoyo. 


Disertasi tersebut menggali pengaruh kepemimpinan transformasional, khususnya di Partai Demokrat di bawah kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang menjaga menjaga soliditas kader pasca ancaman besar pihak luar.

"Kepemimpinan AHY bukan hanya soal mengelola partai, tetapi juga tentang menumbuhkan rasa kebersamaan dan komitmen jangka panjang di antara para kader," kata Herzaky dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 12 Oktober 2024.

Penolakan KLB ilegal oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) disebut sebagai momen krusial yang menguji soliditas Demokrat. Herzaky menyoroti kepemimpinan AHY dalam menjaga partai dari perpecahan melalui nilai-nilai luhur dan visi yang jelas.

Herzaky juga menekankan bahwa gaya kepemimpinan AHY membawa angin segar di tengah dominasi politik transaksional di Indonesia.

"Demokrat tetap solid karena kami dipimpin oleh pemimpin yang berbasis pada integritas dan visi jangka panjang, bukan kepentingan jangka pendek," jelas Herzaky yang meraih predikat cum laude ini.

Salah satu yang disoroti Herzaky terkait tantangan besar di dunia politik Indonesia, terhadap pengembangan sumber daya manusia (SDM) di partai politik. 

Melalui disertasinya, Herzaky berharap dapat membuka jalan bagi penelitian lanjutan yang lebih mendalam mengenai pengelolaan partai politik yang berorientasi pada pengembangan SDM.

Ia juga menegaskan, partai politik memiliki peran penting dalam membentuk pemimpin-pemimpin masa depan Indonesia.

"Kita sering mendengar tentang pembangunan berkelanjutan (SDGs) dalam upaya mencapai Indonesia Emas di 2045, namun jarang sekali membahas pengelolaan partai politik sebagai tempat pembentukan pemimpin masa depan," tutupnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya