Berita

Ilustrasi/RMOL

Bisnis

Gara-gara Badai, Harga Minyak Dunia Naik

JUMAT, 11 OKTOBER 2024 | 11:15 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Harga minyak melonjak sekitar 4 persen yang dipicu oleh lonjakan penggunaan bahan bakar AS sebelum Badai Milton menerjang Florida.

Lonjakan itu juga dipicu oleh kekhawatiran ketegangan di Timur Tengah dan tanda-tanda bahwa permintaan energi dapat tumbuh di AS dan China.

Dikutip dari Reuters, harga minyak mentah Brent naik 2,82 Dolar AS atau 3,7 persen menjadi 79,40 Dolar AS per barel, pada perdagangan Kamis Waktu setempat atau Jumat pagi 11 Oktpber 2024 WIB. 

Harga minyak mentah West Texas Intermediate AS naik 2,61 Dolar AS atau 3,6 persen menjadi 75,85 Dolar AS per barel.

Analis mencermati, Florida, tempat sekitar seperempat stasiun bahan bakar, telah kehabisan stok bensin saat Badai Milton yang menerjang wilayah itu baru-baru ini. Badai tersebut juga memutus aliran listrik ke lebih dari 3,4 juta rumah dan bisnis.

"Penutupan sejumlah stasiun bahan bakar, keterlambatan pengiriman truk tangki, dan gangguan pergerakan pipa kemungkinan akan memengaruhi pasokan hingga minggu depan mengingat pemadaman listrik yang meluas," kata analis di firma penasihat energi Ritterbusch and Associates.

"Ketidakpastian yang besar di seluruh infrastruktur minyak bumi Florida secara umum telah mendukung harga bensin," tambahnya. 

Harga bensin berjangka AS memimpin kenaikan kompleks energi, ditutup naik sekitar 4,1 persen.

Harga minyak mentah melonjak awal bulan ini setelah Iran meluncurkan lebih dari 180 rudal terhadap Israel pada tanggal 1 Oktober, meningkatkan prospek pembalasan terhadap fasilitas minyak Iran. Karena Israel belum memberikan tanggapan, harga minyak mentah kembali turun dan relatif stabil sepanjang minggu.

Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Pernah Bertugas di KPK, Kapolres Boyolali Jebolan Akpol 2003

Senin, 07 Oktober 2024 | 04:21

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

Selebgram Korban Penganiayaan Ketum Parpol Ternyata Mantan Kekasih Atta Halilintar

Senin, 07 Oktober 2024 | 14:01

UPDATE

Butuh Sosok Menteri Keuangan Kreatif dan Out of the Box

Jumat, 11 Oktober 2024 | 13:44

KPK Masih Usut Keterlibatan Hasto Kristiyanto di Kasus Harun Masiku dan DJKA

Jumat, 11 Oktober 2024 | 13:27

Kesan Jokowi 10 Tahun Tinggal di Istana: Keluarga Kami Bertambah

Jumat, 11 Oktober 2024 | 13:27

Segini Potensi Penerimaan Negara dari Hasil Ekspor Pasir Laut

Jumat, 11 Oktober 2024 | 13:22

Main Aman Pertumbuhan 5 Persen

Jumat, 11 Oktober 2024 | 13:19

Gagal Nyagub, Anies Makin Sibuk

Jumat, 11 Oktober 2024 | 13:08

Predator Seks Incar anak-anak, Mendesak Penerapan UU TPKS

Jumat, 11 Oktober 2024 | 12:41

Dukung Otonomi Sahara Maroko, Burundi: Ini Solusi yang Realistis

Jumat, 11 Oktober 2024 | 12:39

Digelar Akhir Oktober, Indocomtech 2024 Beri Kejutan Spesial

Jumat, 11 Oktober 2024 | 12:29

WTO Perkirakan Perdagangan Global Naik Lebih Tinggi jika Konflik Timteng Terkendali

Jumat, 11 Oktober 2024 | 12:15

Selengkapnya