Berita

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto/Ist

Politik

Hubungan Megawati-Prabowo Baik-baik Saja, Rencana Pertemuan Masih Konsolidasi

SENIN, 07 OKTOBER 2024 | 09:36 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Rencana pertemuan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Presiden terpilih sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, merupakan kewenangan strategis Megawati sendiri.

“Keputusan strategis kewenangan Ibu Ketua Umum,” kata Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto dalam keterangannya, Senin (7/10). 

Namun demikian, Hasto memastikan bahwa Megawati dan PDIP memiliki semangat persahabatan dengan tujuan membangun bangsa dengan pihak Prabowo.

“Kami bangun semangat persahabatan bagi kemajuan negeri. Persoalan pangan deflasi penurunan daya beli kelas menengah perlu diperhatikan dan kami harapkan jadi concern kabinet pak Prabowo,” kata Hasto.

Yang jelas, bagi Hasto, pertemuan antara Megawati-Prabowo, pastilah menjadi hal baik. Apalagi kerja sama diantara keduanya sudah terjalin sejak lama. Bahkan Megawati pernah menjadi capres yang berpasangan dengan Prabowo di Pilpres 2009.

“Pertemuan itu hal yang sangat baik. Karena tidak ada persoalan Bu Mega dan Pak Prabowo. Bahkan di kerja sama Pilpres 2009 ada kesesuaian platform partai soal tani, daulat ekonomi, dan kedaulatan energi. Sehingga untuk kepentingan bangsa dan negara, semua harus bekerja sama,” kata Hasto.

“Demokrasi apapun bentuknya tetap memerlukan adanya penyeimbang. PDIP pun memerlukan kritik. Tapi kepentingan bangsa akan dikedepankan PDIP,” imbuhnya.

Ketika ditanya kapan rencana pertemuan dilakukan, Hasto mengatakan komunikasi politik secara intes sedang dilakukan. 

“Partai sedang langkah konsolidasi. Yang jelas ada koneksitas psikologis koneksitas secara historis,” ujar Hasto.

Ditanya lebih jauh kemungkinan kerja sama PDIP dengan Pemerintahan Prabowo, termasuk soal kemungkinan ada menteri dari PDIP, Hasto menjawab begini.

“Kami hormati putusan, karena menteri progratif presiden. Melihat tantangan yang ada, diharapkan bentuk kabinet yang profesional, zaken kabinet yang menyelesaikan tantangan ke depan,” pungkasnya.



Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya