Berita

Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa, saat mengunjungi pedagang di Pasar Wonokromo Surabaya, Sabtu (5/10)/RMOLJatim

Politik

Khofifah: Pasar Tradisional Harus Tersentuh Transformasi Digital

MINGGU, 06 OKTOBER 2024 | 04:59 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Calon Gubernur Jawa Timur Nomor 2, Khofifah Indar Parawansa, kembali blusukan ke pasar. Kali ini, Pasar Wonokromo Surabaya, yang jadi tujuannya, Sabtu (5/10). Khofifah mendatangi stan-stan pada pedagang. Membeli jualan pedagang dan bercengkrama dengan mereka. 

Mulai dari pedagang di kawasan pasar buah, di pasar sayuran, hingga ke stan pedagang pasar basah ikan dan daging. Khofifah pun menyosialisasikan nomor 2 dan berbagi kaos juga sticker. 

“Sekarang musimnya nangka juga mangga. Ayo monggo dilarisi,” kata Khofifah saat membeli nangka di beberapa stan pedagang, dikutip RMOLJatim, Sabtu (5/10). 


“Ibu sehat-sehat. No 2 bu,” kata sejumlah pedagang menyambut kedatangan Khofifah. 

Selama blusukan ke pasar, Khofifah banyak mendapatkan curhatan dari para pedagang. Banyak dari mereka yang mengeluhkan pasar Wonokromo saat ini yang cenderung berkurang pembelinya.

Kondisi pasar Wonokromo yang  cenderung agak sepi ini disinyalir karena semakin maraknya toko online, e-commerce, dan juga pembelanjaan secara digital. 

“Beberapa pedagang di sini sebagian mengatakan sepi, ada yang mengatakan biasa-biasa saja. Sebagian mereka menyampaikan bahwa mereka harus bersaing dengan tren perdagangan online,” kata Khofifah.

Menanggapi keluhan tersebut, Khofifah menyatakan bahwa saat ini digitalisasi adalah sebuah keniscayaan yang harus dihadapi di semua sektor kehidupan. Sehingga pasar tradisional juga harus mengarahkan perkembangan ke depan ke arah hybrid yaitu penjualan langsung dan  digital. 

“Penjualan online setuju tidak setuju harus ditransformasikan di pedagang pasar tradisional. Supaya mereka juga tetap bisa melayani baik yang penjualan langsung maupun yang penjualan online,” ujarnya.

Mantan Menteri Sosial dan mantan Menteri Pemberdayaan Perempuan ini menyebutkan, berkurangnya pembeli dirasakan pedagang khususnya yang menjual makanan dalam bentuk kemasan. 

Sedangkan mereka yang menyebut tidak kehilangan pelanggan adalah para pedagang di pasar basah khususnya daging dan ikan. Yang mana mereka masih banyak yang melayani pembeli yang sudah lama dan sudah langganan.

“Jadi artinya penjualan secara online harus diadaptasikan dengan belanja tradisional agar tetap bisa melayani semua pembeli,” tegas Khofifah.

“Pasar tradisional harus tetap dijaga kualitasnya, higienitasnya, tapi juga di sisi lain harus ditingkatkan layanannya dengan mengadaptasi ekosistem digital,” pungkas Khofifah.

Dalam kepemimpinan Khofifah Emil di periode pertama, digitalisasi di sektor usaha dilakukan dengan pengembangan Milenial Job Center.

Program ini telah menyentuh ribuan masyarakat yang dilatih untuk melakukan upgrade pada produk yang dijual menjadi lebih kreatif dan memasarkannya di pasar online.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya