Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Ciputra Serok 46,8 Juta Saham MTDL Seharga Rp22,5 Miliar

SABTU, 05 OKTOBER 2024 | 06:18 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

PT Ciputra Corpora memborong 46,8 juta saham PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL).  

Dalam keterbukaan informasi yang dikutip Sabtu (5/10) disebutkan bahwa tujuan transaksi tersebut dilakukan untuk investasi. Ciputra Corpora membeli saham tersebut di bawah harga pasar.

Manajemen MTDL mengatakan, transaksi pembelian dilakukan pada tanggal 30 September 2024 di harga Rp480 per saham, lebih rendah dari harga pasar MTDL saat ini di level Rp600 per saham. 

"Nilai transaksi tersebut sekitar Rp22,5 miliar di luar pajak dan komisi broker," jelas manajemen MTDL.

Ciputra Corpora adalah pemegang saham pengendali dari MTDL. Dengan transaksi itu, maka kepemilikan saham Ciputra Corpora di MTDL makin tebal dari 4,34 miliar saham atau setara 35,83 persen menjadi 4,44 miliar saham, atau setara 36,21 persen dari total saham yang beredar.

Komisaris MTDL, Candra Ciputra, juga membeli 319 ribu saham MTDL di harga Rp480. 

Dengan transaksi itu, maka total kepemilikan sahamnya di perusahaan mencapai 30,3 juta, atau setara 0,25 persen.

Pada 30 September 2024, terjadi transaksi di pasar negosiasi yang dilakukan oleh tiga broker selaku pembeli, yakni Samuel Sekuritas (IF), Kiwoom Sekuritas (AG), dan Indopremier Sekuritas (PD). Sementara yang bertindak sebagai penjual adalah AG. Rincian transaksi itu masing-masing dilakukan IF 47 juta saham, diikuti AG 4,8 juta, dan PD 4,4 juta.

MTDL merupakan perusahaan yang bergerak di bidang distribusi perangkat teknologi informasi, baik hardware  maupun  software.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya