Berita

Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri/Ist

Politik

Ketua MPR Diduduki Ahmad Muzani, Tanda Gerindra-PDIP Sejalan?

JUMAT, 04 OKTOBER 2024 | 20:05 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Kursi ketua Majelis Perwakilan Rakyat (MPR) RI yang diduduki Ahmad Muzani, dinilai sebagai tanda-tanda Partai Gerindra dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) punya kepentingan yang sejalan.

Direktur Eksekutif Sentral Politika, Subiran Paridamos menilai, wajarnya kursi MPR RI diduduki oleh elite Partai Golkar karena perolehan suara partai ini berada diposisi kedua setelah PDIP. 

"Dalam konteks ini muncul pertanyaan, kenapa bukan Partai Golkar yang pemenang suara kedua setelah PDIP yang menjadi ketua MPR RI?" ujar Subiran kepada Kantor Berita Politik RMOL, pada Jumat (4/10).

Menurutnya, Partai Golkar sengaja tidak mengambil kursi MPR RI karena segan dengan Partai Gerindra karena berhasil membawa sang ketua umum, Prabowo Subianto menjadi Presiden terpilih 2024.

"Mungkin saja Partai Golkar tidak melakukan manuver apapun karena menghargai posisi politik Gerindra yang menjadi ketua Koalisi KIM Plus," tutur sosok yang kerap disapa Biran itu.

Oleh karena itu, Magister Ilmu Komunikasi Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) itu meyakini, kursi MPR RI yang diserahkan kepada Ahmad Muzani selaku Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, merupakan cara merajut hubungan baik dengan PDIP.

"Dengan posisi ketua MPR RI dijabat Ahmad Muzani, dan Ketua DPR RI dijabat oleh Puan Maharani Ketua DPP PDIP, kuat dugaan komunikasi politik antara Gerindra dan PDIP juga berjalan lancar dan menemukan titik temu kepentingan," ucapnya.

"Apalagi dalam waktu dekat ini akan ada pertemuan antara Prabowo dan Megawati. Dan bisa saja antara PDIP dan Gerindra sepakat untuk bersama-sama mengawal pemerintahan Prabowo-Gibran baik bergabung dengan koalisi ataupun tidak," demikian Biran menambahkan.



Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya