BPKH Limited saat peluncuran Bumbu Kampoeng dalam acara Expo Amazing Indonesia yang diselenggarakan Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Jeddah, Arab Saudi/Ist
BPKH Limited resmi meluncurkan produk bumbu masakan khas Indonesia dengan merek "Bumbu Kampoeng" untuk memenuhi kebutuhan konsumsi jemaah haji dan umrah Indonesia.
Peluncuran ini dilakukan dalam acara Expo Amazing Indonesia yang diselenggarakan oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Jeddah, Arab Saudi.
Bumbu Kampoeng sendiri terdiri dari 14 varian bumbu khas Indonesia di antaranya rendang, gulai, semur, opor, hingga sambal balado.
Seluruh produk bumbu tersebut diproduksi di Indonesia oleh berbagai perusahaan dari berbagai daerah yang kemudian dikurasi bersama BPKH Limited, sehingga dijamin memenuhi kriteria yang dipersyaratkan regulasi Arab Saudi, termasuk standar halal dan Saudi Food & Drugs Authority (SFDA).
Dalam proses seleksi produk bumbu ini, BPKH Limited difasilitasi oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah, serta Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Jeddah.
“Suatu kehormatan bagi kami dapat berperan sebagai agregator dan kolaborator beragam elemen bangsa untuk dapat membawa produk asli tanah air ke tanah suci. Bumbu Kampoeng adalah merek bersama untuk bumbu yang berasal dari Indonesia yang dapat mengobati kerinduan pada kampung halaman bagi jemaah haji dan umrah serta WNI muqimin di Arab Saudi,”kata Kepala BPKH Limited, Sidiq Haryono, saat peluncuran di Jeddah pada Kamis (3/10).
Pada musim haji 2024, BPKH Limited telah mengirimkan 76 ton bumbu masakan Indonesia untuk 78 perusahaan catering yang melayani jemaah haji di Mekkah dan Madinah.
Ke depan, produk Bumbu Kampoeng juga akan dipasarkan di luar musim haji, khususnya untuk jemaah umrah dan restoran-restoran Indonesia di Arab Saudi.
Melihat proyeksi kebutuhan bumbu yang akan mencapai lebih dari 300 ton, BPKH Limited juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kuantitas dan kualitas produk, serta memastikan harga yang terjangkau dengan cita rasa otentik Indonesia.
"Kami berharap dapat melayani jemaah haji dan umrah lebih baik dan menyumbangkan nilai manfaat bagi keuangan haji yang akan digunakan sepenuhnya untuk kepentingan jemaah haji Indonesia,” pungkas Sidiq.