Berita

Presiden Joko Widodo/Ist

Bisnis

Kemiskinan Terus Menurun di Bawah Tangan Dingin Jokowi

KAMIS, 03 OKTOBER 2024 | 14:39 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Tingkat kemiskinan dan ketimpangan di Indonesia selama kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terus mengalami penurunan.

Hal ini diungkap Deputi III KSP Bidang Perekonomian, Edi Priyono, saat menjadi pembicara dalam seminar nasional bertajuk evaluasi 1 dekade pemerintahan Jokowi yang diselenggarakan Indef di Hotel Millenium, Jakarta Pusat, Kamis (3/10).

"Banyak yang mengatakan kita semakin timpang, orang makin miskin. Namun data menunjukkan sebaliknya," kata Edi seperti dikutip redaksi.

Dalam pemaparannya, Edi menjelaskan bahwa penurunan ini tercermin dalam angka kemiskinan yang menurun sebesar 2,22 persen, sedangkan kemiskinan ekstrem mengalami penurunan sebesar 5,35 persen. 

Selain itu, tingkat ketimpangan yang diukur melalui gini ratio juga menunjukkan kecenderungan penurunan, yaitu sebesar 0,027 poin. 

"Dengan kata lain bahwa distribusi pendapatan itu membaik," jelasnya.

Kendati begitu, Edi Priyono mengakui ada laporan tentang penurunan kelas menengah. Namun hal ini tidak berujung pada peningkatan angka kemiskinan. 

Penurunan kelas menengah tetapi tidak menyebabkan mereka jatuh ke dalam kategori miskin menjadi indikasi bahwa kondisi ekonomi masyarakat secara keseluruhan tetap mengalami perbaikan.

"Karena kalau mereka sampai jatuh miskin maka angka kemiskinan akan naik, ternyata kan tidak," tandas Edi.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya