Berita

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu dan Presiden Amerika Serikat, Joe Biden/Net

Dunia

Iran Hadapi Ancaman Serangan Balasan dari Israel dan AS

RABU, 02 OKTOBER 2024 | 11:01 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Ratusan rudal yang diluncurkan Iran ke wilayah pendudukan Israel pada Senin malam (1/10) memicu peringatan sirine bahaya dan memaksa hampir 10 juta warga berlindung ke bunker anti bom.

Juru bicara militer Israel, Laksamana Muda Daniel Hagari mengklaim pihaknya berhasil mencegat sebagian rudal dengan sistem pertahanan rudal canggih negara itu, termasuk sistem Iron Dome dan Arrow.
 
Namun, beberapa proyektil disebut berhasil menembus perisai pertahanan, yang mengakibatkan kerusakan kecil dan cedera ringan.


Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengecam serangan tersebut sebagai kesalahan yang akan disesali Iran.

"Iran membuat kesalahan besar malam ini dan akan membayarnya. Siapa pun yang menyerang kami, kami akan membalas,” ujar Netanyahu saat  mengadakan pertemuan darurat dengan kabinet keamanannya pada Selasa malam (1/10).

Menanggapi serangan tersebut, Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan mengeluarkan peringatan keras kepada Iran, yang menyatakan bahwa serangan rudal tersebut merupakan eskalasi yang signifikan dan akan ada konsekuensi berat.

"Ini adalah eskalasi signifikan oleh Iran, sebuah peristiwa signifikan. Kami telah menjelaskan bahwa akan ada konsekuensi, konsekuensi yang berat, untuk serangan ini, dan kami akan bekerja sama dengan Israel untuk mewujudkannya," tegasnya.

Selama jumpa pers di Gedung Putih, Sullivan berjanji bahwa AS akan mendukung Israel dan mendukung segala tindakan pembalasan.

Presiden AS Joe Biden menyuarakan sentimen ini, menyatakan dukungan penuh untuk Israel dan mengindikasikan bahwa diskusi militer sedang berlangsung untuk menentukan tanggapan yang tepat.

"Amerika Serikat sepenuhnya, sepenuhnya, sepenuhnya mendukung Israel," tegas Biden.

Biden meyakinkan bahwa militer AS akan membantu pertahanan Israel dan mencegat setiap serangan rudal Iran lebih lanjut.

Ketika ditanya tentang ruang lingkup keterlibatan AS, Biden berkomentar bahwa diskusi tentang tanggapan sedang berlangsung.

Menurut laporan AFP, meskipun sebagian besar rudal berhasil dicegat, ada beberapa laporan kerusakan dan cedera.

Di Tel Aviv, dua warga sipil terluka ringan akibat pecahan peluru, sementara di kota Jericho, Tepi Barat, seorang warga sipil Palestina tewas akibat serpihan salah satu rudal.
 
Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran mengaku bertanggung jawab atas serangan rudal tersebut, yang menargetkan tiga pangkalan militer Israel di dekat Tel Aviv.

Menteri Luar Negeri Iran, Seyed Abbas Araghchi, menyatakan serangan itu telah berakhir. Tetapi jika Israel membalas maka eskalasi lanjutan tidak bisa dihindari.

Di samping itu, IRGC juga memperingatkan bahwa setiap pembalasan Israel akan dibalas dengan serangan yang lebih menghancurkan dari Iran.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya