Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Emas Dunia Menguat Usai Serangan Rudal Iran ke Israel

RABU, 02 OKTOBER 2024 | 10:40 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Harga emas dunia mengalami kenaikan pada penutupan perdagangan Selasa (1/10), setelah terjadi serangan rudal dari Iran ke Israel. 

Menurut data pasar, emas spot (XAU/USD) tercatat naik 1,10 persen menjadi 2.663,61 dolar AS per troy ons, setelah sempat mengalami koreksi selama dua hari berturut-turut. Meski demikian, harga emas masih berada di level tertinggi sepanjang masa (all-time high) yang telah dicapai pada pekan sebelumnya. 

Penguatan ini didorong oleh konflik yang semakin memanas di Timur Tengah, setelah Iran meluncurkan serangan rudal sebagai respons atas pembunuhan pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, serta beberapa tokoh penting lainnya dari kelompok tersebut.


Ketegangan di Timur Tengah ini kian meluas setelah Israel melakukan invasi ke wilayah selatan Lebanon dan meluncurkan serangan rudal ke Suriah, diiringi dengan operasi militer yang terus berlangsung di Jalur Gaza.

Namun, meski harga emas menunjukkan penguatan, kenaikannya masih tertahan oleh pernyataan Ketua Federal Reserve AS, Jerome Powell. Ia mengindikasikan bahwa meski ada pemotongan suku bunga yang signifikan, langkah serupa yang lebih agresif di masa mendatang tidak bisa diharapkan.

Powell memperkirakan pemotongan suku bunga selanjutnya akan lebih kecil, yakni sekitar seperempat poin persentase. Prediksi pemotongan suku bunga sebesar 50 basis poin pada November juga menurun dari 50 persen menjadi 37 persen.

Para investor kini menantikan data ekonomi penting, termasuk laporan ketenagakerjaan serta indeks PMI manufaktur dan jasa dari ISM, untuk memperkirakan langkah selanjutnya dari Federal Reserve.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya