Berita

Peserta lomba lari Keluarga Malaysia 2024/Ist

Olahraga

Ribuan Pelari Internasional Ikuti Lomba Lari Keluarga Malaysia

MINGGU, 29 SEPTEMBER 2024 | 18:25 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Lebih dari 5.000 pelari berbagai negara mengikuti lomba lari Keluarga Malaysia 2024 di Cyberjaya, Putrajaya, Malaysia, Minggu (29/9) pagi. Mereka berasal dari Kenya, Mesir, Amerika Serikat, Inggris, Jepang dan Indonesia.

“Jumlah yang mengikuti LKM ini di luar dugaan kami. Sebelumnya kami menargetkan 3.000 peserta, namun responnya luar biasa,“ kata Ketua Yayasan Keluarga Malaysia, Datuk Seri Ismail Sabri Yaakob usai acara bertajuk Larian Keluarga Malaysia (LKM) 2024 tersebut.

Mantan Perdana Menteri ke-9 Malaysia ini mengatakan kategori perlombaan, yakni fun run 5 km, race 10 km, dan maraton 21 km.  Perlombaan ini berhadiah door prize senilai 70 ribu ringgit Malaysia atau sekitar Rp 250 juta, antara lain berbentuk mobil, paket liburan, dan peralatan elektronik. Katagori perlombaan, fun run 5 km, race 10 km, dan maraton 21 km. 


Hadir dalam acara ini, sejumlah legenda olah raga Malaysia, antara lain Raja Gopal (pelatih tim nasional sepak bola), Zainal Abidin Hassan (sepak bola), Datuk Santokh Singh (sepak bola), dan Roslin Hashim (badminton).

LKM 2024 merupakan kegiatan penggalangan dana untuk membantu anak yatim dan yatim piatu yang kehilangan orang tua atau walinya akibat pandemi Covid-19. Yayasan Keluarga Malaysia, yang didirikan Ismail Sabri pada Oktober 2021 ini memberikan bea siswa hingga kuliah kepada anak korban Covid-19.

“Hingga saat ini, lebih dari seribu anak yatim dan yatim piatu telah menjadi tanggungan yayasan. Kami akan terus meningkatkan komitmen meneruskan bantuan-bantuan kepada mereka,” ujar Ismail Sabri.

Menurut Perdana Menteri 2021 – 2022 Malaysia ini, program Larian Keluarga Malaysia 2024 pertama sekali dilaksanakan. Melihat besarnya respons atlet manca negara,  Ismail Sabri merencanakan kegiatan ini akan menjadi agenda tahunan Yayasan Keluarga Malaysia (YKM).

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya