Berita

Direktur Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah Bank Indonesia, Rifki Ismal (kanan), dalam acara Simposium Keuangan dan Ekonomi Syariah bertajuk “Penguatan Inklusi Keuangan Syariah Menuju Indonesia Emas”/RMOL

Bisnis

Peran Ulama Vital Buat Edukasi Ekonomi Syariah

KAMIS, 26 SEPTEMBER 2024 | 14:43 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Ekonomi syariah semakin berkembang di Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Di tengah tren ini, peran ulama sangat krusial dalam mengedukasi masyarakat mengenai konsep, praktik, dan manfaat dari ekonomi syariah.

Demikian disampaikan Direktur Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah Bank Indonesia, Rifki Ismal dalam acara Simposium Keuangan dan Ekonomi  Syariah bertajuk “Penguatan Inklusi Keuangan Syariah Menuju Indonesia Emas” di Hotel Katika Chandra, Jakarta Selatan, Kamis (26/9).

"Ulama kan didengar masyarakat, dan masyarakat Indonesia sangat patuh pada ulama," kata Rifki.

Ulama dinilai tidak hanya menjadi rujukan dalam masalah ibadah dan akidah, tetapi juga dalam aspek muamalah, termasuk ekonomi. Mereka berperan menjelaskan dasar-dasar syariah, seperti riba, zakat, infaq, dan sedekah, yang berkaitan erat dengan ekonomi syariah. 

Pengetahuan ini penting agar masyarakat memahami perbedaan antara sistem ekonomi konvensional dan syariah, serta mampu bertransaksi sesuai dengan ajaran Islam.

Melalui kajian-kajian, ceramah, dan fatwa, ulama turut mendorong masyarakat untuk memanfaatkan produk-produk keuangan syariah, seperti perbankan syariah, asuransi syariah, dan investasi halal. 

"Ketika ulama memberikan penjelasan ekonomi Syariah, itu juga sama meningkatkan literasi rate masyarakat akan naik," sambungnya.

Ulama juga memiliki tanggung jawab besar dalam membimbing masyarakat menuju pemahaman dan penerapan ekonomi syariah yang lebih baik, sehingga menciptakan kesejahteraan dan keberkahan dalam kehidupan ekonomi.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya