Berita

Wakil Ketua Partai Gelora, Fahri Hamzah/Net

Politik

Kepuasan Publik ke Jokowi Tinggi, Fahri Hamzah Sentil Elite yang Doyan Buat Konflik

RABU, 25 SEPTEMBER 2024 | 17:57 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Partai Gelombang Rakyat (Gelora) menggelar diskusi bertajuk "Melepas Jokowi, Menyambut Prabowo, Menyongsong Indonesia Maju" yang disiarkan lewat YouTube, Rabu (25/9).

Wakil Ketua Partai Gelora, Fahri Hamzah, yang turut serta sebagai pembicara menegaskan bahwa tema diskusi ini mencerminkan situasi politik terkini.

"Kami tidak mendramatisasi tema ini tetapi memang faktanya demikian," kata Fahri.

Mantan Wakil Ketua DPR RI periode 2014-2019 itu memuji langkah Presiden Jokowi yang melibatkan Prabowo dalam pemerintahan adalah bentuk rekonsiliasi politik usai dua kali pemilu yang berlangsung sengit.

"Banyak orang yang tidak mau terima hasil-hasil ini tetapi kita sebagai bangsa yang bersyukur, kita harus mengakui bahwa ada kebesaran jiwa dari pemimpin yang kemudian menyatukan kita," jelasnya.

Atas kebijaksanaan Jokowi tersebut, Fahri pun tidak heran jika hasil survei Poltracking terbaru menunjukkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Presiden Jokowi mencapai 86,5 persen.

Menurutnya, angka tersebut membuktikan bahwa masyarakat mendukung keputusan-keputusan yang diambil Jokowi, termasuk soal rekonsiliasi.

"Approval Pak Jokowi hari ini 86 persen. Jadi sudahlah elite ini omong kosong, banyak yang ngawur, konflik yang tidak jelas alasannya, sementara masyarakat itu senang dengan apa yang sudah diputuskan oleh Pak Jokowi," tegas Fahri.

"Sebenarnya dengan hasil yang terjadi pada Pilpres yang lalu, yang artinya ide keberlanjutan rekonsiliasi adalah tema kita ke depan," tandas pria kelahiran Sumbawa, 10 November 1971 itu.

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

KPK Ngawur Sebut Tiket Jet Pribadi Kaesang Rp90 Juta

Rabu, 18 September 2024 | 14:21

Kaesang Kucing-kucingan Pulang ke Indonesia Naik Singapore Airlines

Rabu, 18 September 2024 | 16:24

Fufufafa Diduga Hina Nabi Muhammad, Pegiat Medsos: Orang Ini Pikirannya Kosong

Rabu, 18 September 2024 | 14:02

Kaesang Bukan Nebeng Private Jet Gang Ye, Tapi Pinjam

Rabu, 18 September 2024 | 03:13

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

UPDATE

Rusia, China dan Iran Dituding Gunakan AI untuk Ganggu Pilpres AS

Jumat, 27 September 2024 | 09:54

Kejar Keuntungan, Toko Daring Kompak Naikkan Biaya Komisi

Jumat, 27 September 2024 | 09:41

Cuma Bangun Gedung, Jokowi Belum Pindahkan Ibu Kota ke IKN

Jumat, 27 September 2024 | 09:28

Karpet Persia, Eksotik dan Banyak Dikoleksi sebagai Investasi

Jumat, 27 September 2024 | 09:27

Satgas Impor Ilegal Bukan Penyelesaian, hanya Shock Therapy Saja

Jumat, 27 September 2024 | 09:14

Diduga Tidak Netral di PK Mardani Maming, KY Perlu Periksa Hakim Ansori

Jumat, 27 September 2024 | 09:09

Jelang Akhir Pekan Emas Antam Stagnan, Termurah Masih Dibanderol Rp780.500

Jumat, 27 September 2024 | 09:03

Zulhas: Rencana Pemindahan Pelabuhan Barang Impor Diputuskan Prabowo

Jumat, 27 September 2024 | 08:52

Komitmen Prabowo Lanjutkan Pondasi Ekonomi Jokowi, Beri Kepastian bagi Investor

Jumat, 27 September 2024 | 08:47

Prabowo-Gibran Bakal Tarik Utang Baru Rp775 Triliun di Awal Menjabat, Buat Apa?

Jumat, 27 September 2024 | 08:35

Selengkapnya