Berita

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan/Dok. Kemendag

Bisnis

Zulhas: Indonesia Penuhi Semua Syarat Jadi Negara Maju

RABU, 25 SEPTEMBER 2024 | 11:57 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

RMOL.  Indonesia bisa menjadi negara maju. Hal itu ditegaskan oleh Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan yang disapa Zulhas. 

Indonesia memiliki sumber daya alam (SDA) yang melimpah, serta memiliki sumber daya manusia (SDM) yang banyak. Neraca perdagangan Indonesia pun surplus berturut-turut selama 51 bulan sejak Mei 2020.

Zulhas memaparkan bahwa saat ini ekonomi Indonesia tumbuh di atas 5 persen dan inflasi tahun ini diproyeksikan antara 2 persen hingga 2,3 persen.

Untuk ekspor, total pada periode Agustus 2024 mencapai 23,56 miliar Dolar AS, terbesar sejak Desember 2022.

Menurutnya, Indonesia telah memenuhi persyaratan untuk menjadi negara maju jika ada kemauan.

"Kita punya semua persyaratan untuk jadi negara maju itu, asal kita mau," kata Zulhas di Jakarta, dikutip Rabu (25/9). 

Saat  ini, harga bahan pokok cukup stabil dan cenderung turun. Kondisi ini cukup bagus, terlebih menjelang pergantian pemerintahan pada Oktober 2024.

Zulhas juga mengungkapkan, Indonesia mampu mengejar ketertinggalan dari negara-negara seperti Jepang, China dan Korea Selatan.

Dalam kunjungannya ke berbagai negara, menurut Zulkifli, banyak yang mengakui bahwa Indonesia hanya tinggal menunggu waktu untuk menjadi negara maju.

"Kita sudah bisa bikin senjata, kita bisa bikin nuklir, negara kita maju juga, tapi negara lain lebih cepat," ucap Zulkifli.

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

KPK Ngawur Sebut Tiket Jet Pribadi Kaesang Rp90 Juta

Rabu, 18 September 2024 | 14:21

Kaesang Kucing-kucingan Pulang ke Indonesia Naik Singapore Airlines

Rabu, 18 September 2024 | 16:24

Fufufafa Diduga Hina Nabi Muhammad, Pegiat Medsos: Orang Ini Pikirannya Kosong

Rabu, 18 September 2024 | 14:02

Kaesang Bukan Nebeng Private Jet Gang Ye, Tapi Pinjam

Rabu, 18 September 2024 | 03:13

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

UPDATE

Rusia, China dan Iran Dituding Gunakan AI untuk Ganggu Pilpres AS

Jumat, 27 September 2024 | 09:54

Kejar Keuntungan, Toko Daring Kompak Naikkan Biaya Komisi

Jumat, 27 September 2024 | 09:41

Cuma Bangun Gedung, Jokowi Belum Pindahkan Ibu Kota ke IKN

Jumat, 27 September 2024 | 09:28

Karpet Persia, Eksotik dan Banyak Dikoleksi sebagai Investasi

Jumat, 27 September 2024 | 09:27

Satgas Impor Ilegal Bukan Penyelesaian, hanya Shock Therapy Saja

Jumat, 27 September 2024 | 09:14

Diduga Tidak Netral di PK Mardani Maming, KY Perlu Periksa Hakim Ansori

Jumat, 27 September 2024 | 09:09

Jelang Akhir Pekan Emas Antam Stagnan, Termurah Masih Dibanderol Rp780.500

Jumat, 27 September 2024 | 09:03

Zulhas: Rencana Pemindahan Pelabuhan Barang Impor Diputuskan Prabowo

Jumat, 27 September 2024 | 08:52

Komitmen Prabowo Lanjutkan Pondasi Ekonomi Jokowi, Beri Kepastian bagi Investor

Jumat, 27 September 2024 | 08:47

Prabowo-Gibran Bakal Tarik Utang Baru Rp775 Triliun di Awal Menjabat, Buat Apa?

Jumat, 27 September 2024 | 08:35

Selengkapnya