Berita

Ilustrasi Bitcoin/RMOL

Bisnis

Mayoritas Mata Uang Lesu, Bitcoin Terbang di atas 63.200 Dolar AS

SENIN, 23 SEPTEMBER 2024 | 10:15 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Bitcoin mencapai titik tertinggi dalam satu bulan pada Senin (23/9), mempertahankan reli setelah  Federal Reserve melakukan pemangkasan suku bunga besar-besaran pekan lalu. 

Pasar Jepang hari ini libur untuk memperingati  Hari Ekuinoks Musim Gugur, membuat Yen dan sebagian besar mata uang utama lainnya stagnan. 

Pekan lalu, nilai Dolar AS menguat terhadap Yen, setelah pertemuan kebijakan di Amerika Serikat dan Jepang, mencapai level tertinggi dalam dua minggu mencapai 144,50 Yen. Pada Senin pagi ini, Yen berada di sekitar 144,08. 

Bank of Japan (BOJ) nampaknya tidak ingin terburu-buru menaikkan suku bunga. Keputusan itu, yang diambil beberapa hari setelah pemangkasan suku bunga 50 basis poin oleh Fed, menghentikan kenaikan tajam Yen bulan ini. Mata uang tersebut naik 1,4 persen pada bulan September.

Dengan Jepang tutup hari ini, pendorong utama perdagangan adalah ekspektasi seputar pemangkasan suku bunga Fed lebih lanjut dan kenaikan yang telah dipicu oleh hal tersebut dalam ekuitas, mata uang komoditas, dan aset berisiko lainnya.

Bitcoin naik 0,8 persen di atas 63.200 Dolar AS dan tidak jauh dari level tertinggi satu bulan. Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap mata uang utama, naik sedikit menjadi 100,8, terus bertahan di atas level terendah satu tahun yang dicapai minggu lalu.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya