Berita

Anura Kumara Dissanayake/AP

Dunia

Pemilu Sri Lanka Dua Putaran, Pemenangnya Tetap Dissanayake

SENIN, 23 SEPTEMBER 2024 | 10:08 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Pertama kali dalam sejarah Sri Lanka, pemilihan presiden berlangsung dalam dua putaran karena tidak ada kandidat yang berhasil mengumpulkan lebih dari 50 persen suara.

Mengutip laporan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sri Lanka pada Senin (23/9), hasil putaran pertama menunjukkan politisi penganut Marxis Anura Kumara Dissanayake memperoleh 39,5 persen suara di depan pemimpin oposisi Sajith Premadasa yang memperoleh 34 persen

Presiden petahana Ranil Wickremesinghe hanya memperoleh 17 persen suara dan telah didiskualifikasi bersama dengan 36 kandidat lainnya.


Pemilu putaran kedua digelar pada Minggu waktu setempat (22/9). Kemudian KPU Sri Lanka mengumumkan hasil perhitungan suara pada Senin (23/9) dengan Dissanayake kembali keluar sebagai pemenangnya.

"Dissanayake menerima 5.740.179 suara, diikuti oleh Premadasa dengan 4.530.902," ungkap data KPU, seperti dimuat Associated Press.

Dalam sebuah postingan di X, politisi kiri itu mendeklarasikan kemenangannya sebagai bukti dukungan dari seluruh rakyat.

“Pencapaian ini bukanlah hasil kerja satu orang saja, tetapi upaya kolektif ratusan ribu dari Anda. Komitmen Anda telah membawa kita sejauh ini, dan untuk itu, saya sangat berterima kasih. Kemenangan ini milik kita semua,” cuit Dissanayake.

Presiden Wickremesinghe yang akan lengser dalam sebuah pernyataan video mengucapkan selamat kepada Dissanayake dan mengatakan ia berharap ia akan meneruskan upaya pemulihan ekonomi dengan sukses.

“Saya berhasil menyelesaikan tanggung jawab yang diletakkan sejarah di pundak saya. Saya mampu menyelamatkan tanah air saya dari kebangkrutan dalam waktu singkat dua tahun,” kata Wickremesinghe.

Dissanayake (55 tahun) mengatakan ia akan merundingkan kembali kesepakatan IMF untuk membuat langkah-langkah penghematan lebih dapat ditanggung.

Wickremesinghe telah memperingatkan setiap langkah untuk mengubah dasar-dasar perjanjian dapat menunda pencairan dana tahap keempat sebesar hampir 3 miliar dolar AS yang sangat penting untuk menjaga stabilitas ekonomi nasional.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya