Berita

Ketua Umum BKMT Pusat, Ustazah Syifa Fauzia/Ist

Politik

BKMT Fokus Pada Penguatan Organisasi untuk Negeri

JUMAT, 20 SEPTEMBER 2024 | 07:19 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) menggelar Rakernas Ke-3 di Asrama Haji, Pondok Gede Jakarta pada 18-22 September 2024. 

Ketua Umum BKMT Pusat, Ustazah Syifa Fauzia mengatakan, Rakernas menitik beratkan kepada penguatan organisasi bertema berilmu, beramal, berbakti untuk negeri. Inilah yang diinginkan, BKMT menjadi sikap yang diharapkan dapat dilakukan sebagai penguatan karakter organisasi, dan penguatan karakter seluruh pengurus BKMT yang ada di seluruh Indonesia.


"Pada kesempatan satu tahun belakangan ini saya telah pergi kurang lebih ke sepuluh daerah di Indonesia, dan sejak 2021 hingga tahun 2024 sekarang ini saya sudah pergi hampir ke seluruh daerah di Indonesia, melihat bagaimana BKMT luar biasa semangatnya," kata Ustazah Syifa dikutip Jumat (20/9).

Ustazah Syifa melihat pengkaderan di BKMT berjalan meski telah ditinggalkan oleh pendiri BKMT yakni ibunda Prof. Dr Tutty Alawiyah. Di beberapa daerah telah ada pergantian pengurus BKMT. Meskipun mungkin yang senior-senior masih banyak yang tetap hadir dan tetap membersamai BKMT hingga sekarang ini. 

Ustazah Syifa mengungkapkan bahwa dirinya datang ke berbagai daerah di Indonesia. Para senior-senior, ustazah dan tokoh BKMT, mereka ada yang masih menjadi politisi, masih menjadi pebicara-pebicara, dan masih menjadi akademisi. 

Mereka membersamai BKMT hingga saat ini usianya sudah 70-80 tahun. Tapi sangat semangat sekali untuk bisa menghadirkan BKMT dalam berbagai syiar-syiar dakwahnya.

"Insya Allah ini akan menularkan semangat bagi kami yang lebih muda untuk dapat terus membersamai BKMT ke depan," ujar Ustazah Syifa.

Ustazah Syifa mengatakan, penting bagi anggota BKMT untuk memperkuat peran serta visi BKMT untuk mewujudkan kader yang berkualitas, yang berdaya, berperan aktif dalam pembangunan bangsa, dan memegang teguh nilai-nilainya keislaman.

"Insya Allah pada tanggal 1 Januari 2025, BKMT akan sampai pada usia 54 tahun, bahkan usianya lebih tua dari saya, tapi dalam praktiknya dan dalam pengaplikasiannya di lapangan, sebetulnya 90 persennya (anggota BKMT yang aktif rata-rata usianya) adalah 45 tahun, 50 tahun ke atas," kata Ustazah Syifa.


Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya