Gubernur DKI periode 2017-2022, Anies Baswedan/Ist
Gubernur DKI periode 2017-2022, Anies Baswedan belum memutuskan cagub yang akan didukungnya di Pilkada Jakarta 2024.
Menurut Jurubicara Anies Baswedan, Angga Putra Fidrian, alasan Anies belum menentukan dukungannya karena
masih menyimak gagasan dari masing-masing paslon.
Saat ini, ada tiga pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta yang tengah diverifikasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta.
Mereka adalah Ridwan Kamil-Suswono, Pramono Anung-Rano Karno, dan calon independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
“Untuk para pendukung Pak Anies, mari kita tunggu para paslon menyampaikan gagasannya terlebih dahulu. Masih ada waktu. Jangan terburu-buru,” kata Angga lewat
keterangan tertulisnya, Kamis (19/9).
Berdasarkan hasil Lembaga Survei Indonesia (LSI) terbaru menyebut sikap Anies Baswedan di Pilkada Jakarta ditunggu-tunggu warga dan memiliki pengaruh terhadap elektabilitas Paslon yang berlaga.
Menurut Jubir Anies lainnya, Surya Tjandra, survei ini memberikan bukti bahwa masyarakat Jakarta masih mempercayai Anies Baswedan. Kepercayaan masyarakat tersebut tidak terlepas dari kinerja baik Anies selama menjabat DKI 1.
“Ini memang bukti nyata bahwa kinerja Pak Anies selama jadi gubernur dapat dirasakan oleh masyarakat. Sehingga masyarakat mempercayai dengan penilaian Pak Anies mengenai apa yang terbaik untuk Jakarta ke depan,” kata Surya.
Surya pun mendorong cagub Jakarta bisa mengakomodasi gagasan, ide, dan program Anies yang cocok untuk diteruskan dan diperjuangan.
“Namun sayangnya hingga saat ini, para calon pemimpin tersebut masih belum ada yang memberikan gagasan besar mengenai Jakarta ke depannya,” tandasnya.