Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Permintaan iPhone 16 Rendah, Saham Apple Turun Hampir 3 Persen

SELASA, 17 SEPTEMBER 2024 | 15:32 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Saham Apple turun hampir 3 persen pada Senin (16/9), menyusul laporan rendahnya permintaan terhadap iPhone 16 akibat penundaan peluncuran fitur kecerdasan buatan utama.

Apple minggu lalu meluncurkan seri iPhone 16 yang telah lama ditunggu-tunggu yang dirancang berdasarkan perangkat lunak AI-nya, Apple Intelligence.

Meskipun diluncurkan pekan ini, fitur Apple Intelligence, jualan utama iPhone 16, baru akan hadir dalam versi bahasa Inggris AS versi beta bulan depan, dan untuk versi lainnya paling lambat tahun depan.


Faktor inilah yang dikatakan berpotensi membuat beberapa pelanggan ragu untuk meningkatkan ke seri 16.

"Faktor utamanya adalah permintaan yang lebih rendah dari perkiraan untuk seri iPhone 16 Pro. Nilai jual utamanya, Apple Intelligence, tidak tersedia saat peluncuran," kata Ming-Chi Kuo, analis TF International Securities yang berbasis di Taiwan, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (17/9).

"Penjualan pra-pemesanan akhir pekan pertama untuk model iPhone 16 Pro dan Pro Max masing-masing turun 27 dan 16 persen," menurut Kuo.

Beberapa analis juga mengatakan bahwa peningkatan pasokan model Pro dapat menyebabkan waktu pengiriman yang lebih singkat kali ini, setelah masalah pasokan pada lensa kamera memengaruhi pengiriman iPhone 15 Pro Max tahun lalu.

"Kami tidak khawatir jika pra-pemesanan tidak menunjukkan pertumbuhan yang berarti," kata analis DA Davidson Gil Luria.

"Fitur-fitur (AI) akan diluncurkan secara bertahap... yang berarti siklus pemutakhiran kemungkinan akan terwujud dalam 12-18 bulan ke depan," katanya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya