Berita

Ridwan Kamil (Ist)

Nusantara

Penyebab Ridwan Kamil Ditolak Warga Jakarta

SENIN, 16 SEPTEMBER 2024 | 15:40 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Bakal calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil (RK) menghadapi tantangan yang cukup berat dalam merebut simpati pemilih. Terlebih saat ini muncul fenomena penolakan RK saat menyapa warga.

Menurut pandangan Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno, ada dua faktor utama yang bisa menjelaskan peristiwa tersebut.

Pertama, Adi menyarankan agar ditelusuri lebih lanjut apakah penolakan terhadap RK merupakan aksi yang diorganisir oleh pihak tertentu untuk kepentingan politik Pilkada atau tidak.

"Karena selama ini resistensi terhadap RK nyaris tak ada terutama sebelum penetapan calon Pilgub Jakarta," kata Adi kepada Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Senin (16/9).

Kedua, jika penolakan RK murni datang dari warga, Adi menduga hal tersebut merupakan dampak kekecewaan warga Jakarta setelah Anies Baswedan tidak bisa maju sebagai calon gubernur dalam Pilgub 2024.

RK yang diusung 12 partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, dinilai berada dalam kubu politik yang menghambat langkah Anies untuk maju.

“Sepertinya ini bagian dari reaksi kekecewaan warga yang menginginkan Anies maju Pilgub Jakarta, tapi tak kesampaian. Meski secara politik RK tak punya dosa apa pun, kekecewaan warga dilampiaskan ke dirinya,” tambah Adi.

Penolakan terhadap RK ini menjadi sorotan dalam dinamika politik menjelang Pilgub Jakarta, di mana suhu politik semakin memanas di antara berbagai kubu.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya