Berita

Lalu Muhammad Zohri mulai berpikir untuk pensiun/Net

Olahraga

Pecahkan Rekor PON, Zohri Mulai Pertimbangkan Pensiun

SENIN, 16 SEPTEMBER 2024 | 15:04 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Nama Lalu Muhammad Zohri kembali menggema di PON XXI 2024 Aceh-Sumut. Bagaimana tidak, atlet asal Nusa Tenggara Barat (NTB) itu tak hanya sekadar meraih emas di nomor lari 100 meter putra. Zohri bahkan mampu memecahkan rekor PON milik legenda atletik Indonesia, Mardi Lestari, yang telah bertahan puluhan tahun.

Namun demikian, sosok yang murah senyum ini justru mengungkapkan rencana mengejutkan. Zohri mengaku mulai berpikir untuk gantung sepatu alias pensiun dari olahraga yang telah membesarkan namanya itu. 

Khususnya setelah PON 2028 yang akan digelar di kampung halamannya, NTB, serta provinsi tetangganya, NTT (Nusa Tenggara Timur). 


"Mungkin terakhir ikut PON, 2028. Kebetulan 2028 NTB jadi tuan rumah, mungkin di situlah saya akan pensiun," ungkap Zohri sambil tersenyum usai upacara pemberian penghargaan (UPP), Minggu (15/9). 

Zohri sendiri pada 2028 nanti baru mencapai usia 28 tahun. Tetapi di sudah mulai merasa lelah dengan karier panjangnya di dunia atletik. Cedera yang sempat beberapa kali dialaminya juga menjadi salah satu alasan untuk pensiun. 

"Sudah capek juga, kalau enggak ada cedera yang parah mungkin masih bisa lanjut," jelasnya.

Apa rencana aktivitasnya saat pensiun nanti? Zohri mengisyaratkan akan tetap berkecimpung di dunia olahraga. 

"Mungkin kerja di Menpora, jadi PNS, siapa tahu bisa jadi pelatih," harapnya.

Untuk saat ini, usai PON XXI Aceh-Sumut 2204, dia akan bersiap menghadapi SEA Games Thailand 2025. Zohri berharap bisa kembali mengharumkan nama Indonesia.

"Banyak kejuaraan ke depannya, mungkin ada SEA Games di Thailand. Doakan tidak ada kendala lagi seperti cedera hamstring atau masalah ankle, semoga ke depannya lebih baik," pungkas Zohri.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya