Berita

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto/Ist

Politik

Airlangga: Indonesia Kunci Global Produksi Baterai Kendaraan Listrik

SENIN, 16 SEPTEMBER 2024 | 14:24 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Indonesia berpotensi menjadi pemain kunci global dalam produksi baterai kendaraan listrik (EV) dengan menyuplai baterai sebesar 210 GWh per tahun.

Keyakinan ini disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto usai peletakan batu pertama atau groundbreaking pabrik baterai di Kawasan Neo Energy Morowali Industrial Estate (NEMIE), Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah.

"Berbagai negara melihat Indonesia menjadi negara penting sebagai bagian dari critical minerals," kata Airlangga dalam keterangan tertulisnya, Senin (16/9).

Critical minerals atau hilirisasi mineral kritis merupakan salah satu kebijakan utama pemerintah memperkuat daya saing ekonomi nasional, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta memanfaatkan teknologi ramah lingkungan.

Program hilirisasi industri juga bertujuan untuk memperoleh multiplier effect, seperti meningkatkan nilai tambah bahan baku dalam negeri, menarik investasi ke dalam negeri, menghasilkan devisa ekspor, dan menyerap lebih banyak lagi tenaga kerja.

“Hilirisasi nikel berhasil meningkatkan nilai ekspor produk turunan nikel. Hal itu dapat dilihat dari nilai ekspor yang meningkat delapan kali lipat dari 4,31 miliar Dolar AS tahun 2017 menjadi 34,44 miliar Dolar AS tahun 2023,” jelas Airlangga.

Berdasarkan data Kementerian Investasi/BKPM hingga Juni 2024, total investasi hilirisasi nikel, terutama terkait pembangunan smelter dan pabrik baterai kendaraan listrik telah mencapai 30 miliar Dolar AS.

Dalam lima tahun terakhir, lebih dari 2.000 GWh kapasitas baterai telah digunakan secara global dalam mendukung 40 juta kendaraan listrik dan ribuan proyek energy storage.

"Indonesia berpotensi menjadi pemain kunci global dalam produksi baterai kendaraan listrik," tandas Airlangga.


Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya