Berita

Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali di Kompleks TNI AL Jala Griya, Candi, Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (13/9)/Ist

Pertahanan

TNI AL Bangun Panti Asuhan Yasbhum Ketiga di Sidoarjo

SABTU, 14 SEPTEMBER 2024 | 04:23 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali didampingi Ketua Umum Jalasenastri Ny. Fera Muhammad Ali melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan Panti Asuhan Yayasan Sosial Bhumyamca (Yasbhum) ke-3 dan Mushola di Kompleks TNI AL Jala Griya, Candi, Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (13/9). 

Selain peletakan batu pertama, KSAL beserta rombongan juga meninjau fasilitas Panti Asuhan Laksamana R. Moeljadi yang juga dikelola oleh Yasbhum dan berada di kawasan Juanda, Sidoarjo. 

Dalam kunjungannya ini, KSAL berkesempatan memberikan pengarahan dan melaksanakan sesi tanya jawab bersama anak Asuh Panti Asuhan Laksamana R. Moeljadi. 


Pembangunan Panti Asuhan ke-3 di komplek Candi TNI AL ini dimaksudkan untuk mensejahterahkan keluarga besar Angkatan Laut yang berada di 3 desa yakni Kedungkendo, Sugihwaras dan Karangtanjung. 

Menurut data yang ada, di wilayah tersebut terdiri dari 2.933 kepala keluarga. 70 persen di antaranya telah memasuki purna tugas. 

Di Panti Asuhan yang akan dibangun inilah, Yasbhum akan membantu putra-putri keluarga besar TNI AL yang berstatus yatim piatu, dan masih mengenyam pendidikan, mulai dari mulai SD, SMP, SMP, SMA hingga ke jenjang Perguruan Tinggi. 

Perlu diketahui bahwa Yayasan Sosial Bhumyamca (Yasbhum) merupakan salah satu yayasan TNI AL yang berdiri pada tanggal 7 Mei 1964 dan memiliki tugas khususnya di bidang sosial dan kemanusiaan guna peningkatan kesejahteraan keluarga besar TNI AL. 

Saat ini Yasbhum telah memiliki 2 Panti Asuhan yang aktif, yakni Panti Asuhan Yos Sudarso di Cilandak, Jakarta Selatan dan Panti Asuhan Laksamana R. Moeljadi di Puspenerbal Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur.

"Panti asuhan ini Insya Allah bermanfaat bagi anak-anak dari keluarga besar TNI AL yang orang tuanya telah gugur. Harapannya panti yang dibangun secara dua tahap ini bisa menampung 100 orang. Dengan bangunan yang cukup luas 420 m persegi. Nantinya apabila panti ini belum tercukupi, anak asuh panti asuhan bisa diambil dari masyarakat umum," pungkas KSAL.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya