Berita

Pengamat transportasi, Bambang Haryo Soekartono/Ist

Politik

Penyalahgunaan BBM Subsidi Jangan Dirawat

SELASA, 10 SEPTEMBER 2024 | 02:38 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Saat ini jumlah BBM subsidi untuk Pertalite sebesar 31,7 juta KL dan solar sebesar 18.89 juta KL.

Pengamat transportasi, Bambang Haryo Soekartono (BHS) menilai jumlah ini sangat cukup untuk memenuhi kebutuhan transportasi publik dan logistik massal, baik darat, laut dan kereta api.

"Serta kebutuhan nelayan dan petani yang hanya membutuhkan tidak lebih dari 20 persen dari total kuota subsidi solar dan tidak lebih dari 10 persen total kuota subsidi Pertalite," kata Bambang dalam keterangannya yang dikutip Selasa (10/9).

Dengan demikian, sisa kuota liter BBM subsidi untuk rakyat yang menggunakan kendaraan pribadi yang berjumlah sekitar 19,7 juta mobil dan 120 juta motor yang ada di Indonesia masih sangat cukup.

Asalkan BBM subsidi tidak disalahgunakan untuk dialihkan ke sektor industri, dan terjadi indikasi kebocoran di pipa pipa kilang minyak yang begitu banyak terjadi di Indonesia.

Bambang mendorong indikasi penyalahgunaan BBM subsidi serta kebocoran diawasi dan ditindak langsung oleh Kepolisian, Kejaksaan dan bila perlu KPK.

"Karena BBM subsidi dianggarkan dari dana APBN. Maka penyalahgunaan BBM subsidi sama dengan manipulasi atau korupsi," kata Bambang.



Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya