Berita

Muhaimin Iskandar/Ist

Politik

Bikin Partai Susah, Cak Imin Ceritakan Pengalaman Ikut Dirikan PKB

MINGGU, 08 SEPTEMBER 2024 | 22:21 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Mendirikan partai politik di Indonesia bukanlah hal yang mudah. Lebih baik bergabung  dan mengembangkan parpol yang sudah ada sekarang.

Saran ini disampaikan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, menanggapi rencana Anies Baswedan membentuk partai politik baru usai gagal maju Pilkada Jakarta.

"Aku punya pengalaman terlibat sejak konsep pendirian PKB dalam tim asistensi, menjadi bagian dari deklarator sampai menjaga keutuhan partai hingga hari ini," kata Cak Imin lewat akun X miliknya, Minggu (8/9).

Pengakuan Cak Imin, Ia menyaksikan banyak teman yang mendirikan partai baru, namun tak semuanya bisa bertahan. Hal ini membuatnya semakin bersyukur PKB tetap kuat dan eksis hingga hari ini.

"Melihat pengalaman teman-teman yang bikin partai baru beserta seluk beluknya tentu saya bersyukur PKB bisa kuat hingga hari ini," tandas keponakan Presiden ke-4 Abdurahman Wahid itu.

PKB yang didirikan pada 1998 kini menjadi salah satu partai besar di Indonesia, dengan dukungan kuat dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU) dan masyarakat luas.

PKB mencatatkan kenaikan suara yang signifikan dalam hasil pemilihan legislatif 2024. Partai berlambang bola dunia ini menempati posisi keempat parpol yang lolos parlemen Senayan dengan memperoleh 16.115.655 suara atau 10,62 persen.

Populer

Aktivis Demo di KPK, Minta Menteri Trenggono Ditangkap

Jumat, 30 Agustus 2024 | 15:17

Parpol Dilarang Tarik Dukungan, Peluang Anies Hampir Pupus

Kamis, 29 Agustus 2024 | 09:49

Jemaah Suruh RK Turun dari Panggung Haul Mbah Priok

Senin, 02 September 2024 | 09:22

Slank sudah Kembali ke Jalan yang Benar

Sabtu, 07 September 2024 | 00:24

PDIP Dikabarkan Usung Anies di Pilkada Jabar, Begini Respons Puan

Kamis, 29 Agustus 2024 | 12:56

Akun Kaskus Fufufafa yang Hina Prabowo Diduga Gibran, Grace Natalie: Dipastikan Dulu

Rabu, 04 September 2024 | 04:44

Begini Respons Gerindra soal Anies Gagal Nyagub di Jakarta

Kamis, 29 Agustus 2024 | 18:06

UPDATE

Jubir Anies Usul Pilkada Jakarta Disiapkan Kotak Kosong

Senin, 09 September 2024 | 02:00

Buka MTQ ke-30, Jokowi Bicara Media Konvensional Terdesak Medsos

Senin, 09 September 2024 | 01:47

Prabowo Potensi Jadi Penguasa Absolut

Senin, 09 September 2024 | 01:21

Gerakan Anak Abah Bentuk Perlawanan Pemilih di Jakarta

Senin, 09 September 2024 | 01:06

Mekanisme Pengembalian Kerugian Lebih Penting daripada Sanksi Pidana

Senin, 09 September 2024 | 00:41

'Raja Jawa' Seenaknya Permainkan MK hingga DPR

Senin, 09 September 2024 | 00:13

Ceramah Habib Rizieq soal Kunjungan Paus Fransiskus Menenangkan

Senin, 09 September 2024 | 00:02

Puput Novel Pernah Jadi Kader Golkar, PPP dan PAN

Minggu, 08 September 2024 | 23:41

10 Instansi Ini Sepi Peminat CPNS 2024

Minggu, 08 September 2024 | 23:32

Artis Senior Puput Novel Meninggal Dunia

Minggu, 08 September 2024 | 23:03

Selengkapnya