Berita

Kepala Peneliti PSG, Ahsan Ridhoi, usai memaparkan hasil survei di Ashley Hotel, Jalan Wahid Hasyim, Menteng, Jakarta Pusat pada Sabtu (7/9)/RMOL

Politik

PSG: Pilkada Jakarta Berpeluang 2 Putaran

SABTU, 07 SEPTEMBER 2024 | 23:58 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta tampaknya bisa berlangsung dua putaran.

Hal itu disampaikan Kepala Peneliti Political Strategy Group (PSG), Ahsan Ridhoi, saat merilis hasil jajak pendapat warga Jakarta terhadap pemilihan gubernur dan wakil gubernur di Pilkada 2024.

"Ada tiga calon, ada kemungkinan dua putaran. Karena kita juga punya pengalaman di 2017 tiga pasang kandidat itu dua putaran," kata Ahsan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (7/9).

Lanjut Ahsan, dalam survei ini sebanyak 39 persen responden memilih mendukung Anies Baswedan, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok 22 persen, dan Ridwan Kamil (RK) di posisi buncit dengan 15 persen.

"Artinya, warga Jakarta pada dasarnya cenderung menginginkan mantan gubernurnya itu kembali memimpin mereka. Jadi kenangan manis kayaknya dengan Pak Anies, dengan Pak Ahok. Jadi mereka lebih (dipilih) kembali, sementara Ridwan Kamil itu hanya terbatas di 15 persen," tutur Ashan.

Hasil survei ini juga menunjukkan pemilih loyal Ridwan kamil sebenarnya sangat kecil ketika dihadapkan dengan Anies dan Ahok.

"Yang fans RK (Ridwan Kamil) ini kira-kira ya hampir 20 persen dari populasi Jakarta," ungkap Ahsan.

Namun, seiring berjalannya waktu, Ahsan menyadari bahwa yang resmi mendaftar sebagai calon gubernur ke KPUD Jakarta hanya Ridwan Kamil dari tiga nama di atas, dan kesempatan ini bisa dimanfaatkan pendatang baru.

Di sisi lain, dalam survei head to head Anies dan RK, Anies kemungkinan menang satu putaran. Berbeda ketika berhadapan dengan Ahok, selisih suara antara Ridwan Kamil dan Ahok tak terlalu jauh.

Merujuk pada keputusan KPUD Jakarta, setelah pengumuman resmi pasangan calon RK-Sus, Pram-Rano, dan Dharma-Kun, Ahsan menilai terdapat potensi pergeseran suara pemilih Anies ke RK sebesar 47 persen, lebih sedikit dari pemilih Ahok yang bergeser ke RK yaitu sebesar 58 persen.

"Sedangkan gabungan pemilih Anies dan Ahok yang belum memutuskan pilihannya sebesar 40 persen. Berdasarkan data tersebut, tampak jelas bahwa Pramono-Rano sama sekali tidak bisa menganggap remeh langkah-langkah strategis terkait pembangunan narasi, soliditas tim kampanye, dan keseriusan logistik kampanye yang menyentuh basis-basis suara mengambang," beber Ahsan. 

Ahsan menilai langkah kampanye di media sosial sama sekali tidak akan menguntungkan Pramono-Rano, apalagi hanya mengandalkan figur imajinatif si Doel. 

Survei PSG ini dilaksanakan pada 6-15 Agustus 2024 lewat penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling dan jumlah sampel 1.540 orang, dengan memiliki toleransi kesalahan (margin of error/MoE) sekitar ±2,7 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, serta digelar sebelum pendaftaran pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Anis Matta hingga Fahri Hamzah Hadir di Pelantikan Pengurus Partai Gelora 2024-2029

Sabtu, 22 Februari 2025 | 15:31

Fitur Investasi Emas Super Apps BRImo Catatkan Transaksi Rp279,8 miliar

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:48

Adian Napitupulu hingga Ahmad Basarah Merapat ke Rumah Megawati

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:35

Muslim LifeFair Bantu UMKM Kota Bekasi Naik Kelas

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:28

AS Ancam Cabut Akses Ukraina ke Starlink jika Menolak Serahkan Mineral Berharga

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:12

Kapolri Terbuka dengan Kritik, Termasuk dari Band Sukatani

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:58

Himbara Catat Kinerja Solid di Tengah Dinamika Ekonomi Global

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:56

Mendagri: Kepala Daerah Bertanggung Jawab ke Rakyat, Bukan Partai

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:21

Jual Ribuan Konten Porno Anak Via Telegram, Pria Ini Diringkus Polisi

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:11

Trump Guncang Pentagon, Pecat Jenderal Brown dan 5 Perwira Tinggi Sekaligus

Sabtu, 22 Februari 2025 | 12:36

Selengkapnya