Berita

Paus Fransiskus/Net

Politik

Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia Bawa Makna Bagi Dunia

SABTU, 07 SEPTEMBER 2024 | 22:17 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Semua lapisan masyarakat di luar Gereja Katolik yang telah sukses mengawal agenda kunjungan Paus Fransiskus diapresiasi Direktur Lafadz Nusantara Center, Deni Iskandar.

Deni menilai, agenda kunjungan Apostolik Paus Fransiskus selama di Indonesia itu berjalan dengan sukses. Kehadiran Paus Fransiskus mendapat sambutan yang baik dan hangat dari masyarakat Indonesia.

"Kami mengapresiasi semua pihak, terlebih kepada pemerintah dan aparat keamanan seperti TNI/Polri, dan masyarakat Indonesia yang sudah menyambut baik kehadiran Paus Fransiskus," kata Deni Iskandar dalam keterangannya, Sabtu (7/9).

Deni menegaskan bahwa, kunjungan Apostolik Paus Fransiskus yang telah berlangsung selama 3 hari itu, secara tegas telah menorehkan banyak makna dan membuahkan dampak positif bagi Indonesia untuk dunia.

"Selama Paus Fransiskus ada di Indonesia, kami melihat antusias masyarakat Indonesia sangat tinggi, dan ini adalah hal yang positif, sekaligus pesan bahwa, bangsa Indonesia ini bisa menjadi contoh bagi dunia sebagai bangsa yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan dan keberagaman," tegasnya.

Menurut Alumni Nostra Aetate Foundation Dicastery Interreligious Dialogue (NAF-DID) Vatican ini, perdamaian dan semangat hidup bersama yang diimajinasikan Paus Fransiskus dalam banyak ensikliknya itu, sejatinya mendapatkan dukungan secara tindakan dari masyarakat Indonesia.

Selain itu, Mahasiswa Magister Studi Agama-Agama UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu optimis bahwa, bangsa Indonesia kedepan, bisa semakin teguh menghayati "Bhineka Tunggal Ika" sebagai prinsip hidup di Indonesia.

Ia juga menegaskan bahwa, bangsa Indonesia di masa depan, tidak akan bisa lagi di adu domba oleh kelompok-kelompok yang menginginkan Indonesia terpecah belah.

"Lafadz Nusantara Center dalam hal ini optimis bahwa, generasi saat ini dan masa depan, bisa semakin menghayati nilai-nilai keindonesiaan, dan memegang teguh 'Bhineka Tunggal Ika' sebagai prinsip dasar dalam hidup berbangsa di Indonesia,” tandasnya.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

KPK Ngeles Soal Periksa Keluarga Jokowi

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:34

Indonesia Tak Boleh Terus Gelap!

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:33

Kepada Ketua DPRD, Tagana Kota Bogor Sampaikan Kebutuhan Ambulans

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:20

Kepala Daerah yang Tak Ikut Retret Perlu Dikenakan Sanksi

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:19

DPP Golkar Didesak Batalkan SK Pengangkatan Ketua DPRD Binjai

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:15

Tantangan Anak Muda Bukan Hanya Cita-cita, Tetapi Ancaman Penyalahgunaan Narkoba

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:02

Bareskrim Ungkap Jaringan Judol Internasional Beromzet Ratusan Miliar

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:54

HIPMI Yakin Kaltara Bisa Maju di Bawah Kepemimpinan Zainal-Ingkong

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:49

Nusron Pecat 6 Pegawai Pertanahan Bekasi

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:44

GAK LPT Desak Presiden Terbitkan Perppu Cabut UU KPK

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:32

Selengkapnya